Jawapes Masuki Tahap Strategis Program Desa Mandiri

Strategi


Jawapes Jakarta - Surat permohonan audiensi Media Jawapes kepada Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) telah resmi diterima oleh Direktur Perencanaan Teknis Pembangunan Desa dan Perdesaan, Suherman, S.IP di lingkungan Direktorat Jenderal Pembangunan Desa dan Perdesaan. Surat bernomor 018/AUD-JP/XI/2025 tersebut memuat pengajuan audiensi untuk membahas program strategis pengembangan UMKM desa, penguatan budaya, wisata edukasi desa, ekonomi kreatif, hilirisasi produk desa, serta ketahanan pangan masyarakat.

"Pengajuan audiensi ini diajukan Media Jawapes bersama Corporate Foundation yang terdiri dari Firma Kantor Jasa Consultant Nasional, PT Trofi Fajar Timur Sakti, PT Tritunggal Aji Jaya, PT Jawapes Indonesia Semesta, PT Hilal Vina Jaya, PT Karya Inti Nusantara Makmur, PT Kelapa Mas Nusantara, PT Saka Sangka Kala, dan Yayasan Jawapes Indonesia Emas. Kolaborasi ini diarahkan untuk mempercepat pembangunan desa berbasis potensi lokal serta meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat desa," ungkap Suherman, Senin (1/12/2025).





Media Jawapes menegaskan pentingnya koordinasi lintas kementerian agar program terintegrasi dengan kebijakan nasional. Surat audensi juga dikirimkan serempak ke Kementerian terkait meliputi Kementerian Kebudayaan, Kementerian Koperasi dan UMKM, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Sosial, Kementerian Perindustrian, serta Kementerian Sekretariat Negara sebagai pusat koordinasi. Kolaborasi ini diharapkan mampu memperkuat akses pasar, pembiayaan UMKM, digitalisasi usaha, pengembangan wisata desa, hingga penguatan industri kecil berbasis masyarakat.

Direktur Corporate Foundation, M. Samsul, menyatakan bahwa melalui program ini pihaknya berkomitmen menciptakan kawasan desa mandiri.

"Dengan program ini mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan," harap Samsul. 

Direktur PT Hilal Vina Jaya, Harja, menegaskan kesiapan perusahaannya dalam menyediakan teknologi tepat guna untuk memfasilitasi kebutuhan masyarakat desa, mulai dari teknologi produksi, pengolahan, hingga peningkatan kualitas usaha desa.

Direktur Firma Kantor Jasa Consultant Nasional, Marhaban, menyampaikan bahwa melalui audiensi ini diharapkan terjalin kesepakatan kerja sama lintas kementerian untuk mewujudkan program pembangunan desa terpadu yang dapat memberikan manfaat luas bagi masyarakat. 

"Sinergi lintas sektor menjadi kunci keberhasilan implementasi program di lapangan," tegas Marhaban.

Koordinator Corporate Foundation, Rizal Diansyah Soesanto, ST menambahkan bahwa teknologi yang digunakan dalam program ini merupakan hasil karya terbaik putra-putri bangsa Indonesia. 

"Selama ini banyak inovasi mereka yang dimanfaatkan oleh negara lain sehingga karya tersebut menjadi milik asing. Kini mereka bersatu untuk menghadirkan teknologi anak bangsa yang sepenuhnya ditujukan bagi kemakmuran Indonesia, khususnya masyarakat desa," ungkap Rizal.

Audiensi ini diharapkan menjadi langkah strategis untuk memperkuat roadmap pembangunan desa nasional, memperluas peluang usaha, dan mempercepat sinergi antara pemerintah dan sektor swasta. Media Jawapes kini menunggu konfirmasi resmi jadwal audiensi dari Kementerian Sekretariat Negara. (Red)

Baca Juga

View

Post a Comment

Hi Please, Do not Spam in Comments

Lebih baru Lebih lama

Rizal Diansyah, ST

Pimpred Media Jawapes. WA: 0818306669

Countact Pengaduan