Hangatnya Jawa Timur Menyambut Anies

Jawapes, SIDOARJO - Suasana kehangatan dan kepedulian sosial menyelimuti Desa Tropodo, Kecamatan Krian, Sidoarjo, Minggu pagi (30/11/2025). Bupati Sidoarjo melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) program Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang menjadi jembatan harapan bagi masyarakat prasejahtera, disalurkan melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS).

Fokus utama peninjauan adalah kediaman Masriyah di Dusun Bale Panjang RT07 RW01. Kegiatan krusial ini tidak berjalan sendiri, melainkan didampingi oleh aparat terdepan, Serda Ari Setyo D, Babinsa Koramil 0816/09 Krian, yang memberikan pengawalan sigap dan perhatian penuh.

Sejak mentari meninggi, lingkungan sekitar rumah Masriyah telah dipadati warga setempat. Bahkan, masyarakat dari Desa Tarik pun turut hadir, menunjukkan solidaritas sosial yang luar biasa dan dukungan moral kepada keluarga penerima manfaat. Kehadiran khalayak ramai ini menjadi simbol nyata antusiasme kolektif terhadap upaya peningkatan kesejahteraan oleh pemerintah daerah.

Bupati Sidoarjo, yang didampingi oleh jajaran lengkap Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) Krian, tiba dan segera meninjau langsung kondisi fisik rumah Masriyah. Sidak ini merupakan upaya audit sosial untuk memastikan bahwa bantuan RTLH sungguh-sungguh tepat sasaran dan sesuai dengan kriteria kelayakan yang telah ditetapkan.

Lebih dari sekadar pemeriksaan teknis, pimpinan daerah juga memperlihatkan empati meluas dengan secara simbolis menyerahkan bantuan sembako kepada warga kurang mampu lain yang turut hadir di lokasi. Aksi ini mempertegas komitmen pemerintah kabupaten dalam memberikan perhatian komprehensif kepada seluruh lapisan masyarakat yang membutuhkan uluran tangan.

Kehadiran aparat keamanan—termasuk Babinsa dan Bhabinkamtibmas—memiliki peran ganda: tidak hanya menjamin ketertiban acara, tetapi juga berfungsi sebagai jembatan komunikasi yang efektif antara program pemerintah dan kebutuhan riil masyarakat.

Serda Ari Setyo D, Babinsa Koramil 0816/09 Krian, menyambut baik kolaborasi tersebut dengan nada optimistis. "Saya mengapresiasi pelaksanaan sidak dan penyerahan bantuan RTLH ini. Kehadiran Bupati bersama Forkopimka memberikan motivasi luar biasa bagi warga, khususnya keluarga Ibu Masriyah, yang saat ini sangat memerlukan dukungan," ungkap Serda Ari Setyo D. 

"TNI melalui Koramil akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah, BAZNAS, dan aparat desa demi memastikan bantuan tersalurkan secara akurat, proses rehabilitasi rumah berjalan lancar, dan situasi tetap kondusif. Harapan kami, program ini tidak sekadar memperbaiki struktur fisik bangunan, namun juga mengangkat harkat dan meningkatkan rasa percaya diri penerima bantuan," ujarnya.

Kunjungan di Tropodo ini jauh melampaui formalitas protokoler. Bagi Masriyah dan keluarganya, momen ini adalah sebuah titik balik transformatif, menyuguhkan simbol harapan konkret untuk menempati hunian yang lebih aman, nyaman, dan layak huni. Nuansa kehangatan kemanusiaan yang terjalin erat mencerminkan adanya kepedulian kolektif antar instansi dan tokoh masyarakat setempat.

Masyarakat memberikan apresiasi tinggi atas keterbukaan dan transparansi yang ditunjukkan oleh pemerintah daerah, serta peran proaktif aparat desa dan keamanan yang selama ini menjadi ujung tombak dalam pelaksanaan program-program sosial.

Sebagai langkah selanjutnya, diharapkan ada tindak lanjut terencana yang meliputi mobilisasi tenaga kerja lokal untuk pengerjaan rumah, hingga program pembinaan pasca-rehabilitasi untuk menjamin pemeliharaan rumah dan keberlanjutan manfaat bantuan. Sinergi kuat antara Koramil, Forkopimka, BAZNAS, dan perangkat desa diletakkan sebagai kunci utama dalam mewujudkan dampak berkelanjutan yang mampu mengubah kehidupan keluarga prasejahtera di Sidoarjo.(Tyaz)

Baca Juga

View