Berbagi Bantuan Sosial Ormas Madas Turun Langsung Kewarga yang Tidak Mampu




Jawapes Surabaya,- Bangunan rumah yang mayoritasnya berupa gubuk yang memprihatinkan di jl oro oro pacar keling, Kecamatan Tambaksari, Tak terlalu jauh dari keramaian kota. Namun kampung ini seolah 'terisolasi dengan ada nya Pandemi "Covid-19"

Sebenarnya dari lokasi, kampung ini dekat dengan Perkotaan Surabaya.

Namun secara administrasi, kampung ini Namanya Kampung oro oro pacarkeling,kelurahan pacarkeling Kecamatan tambaksari,Menuju kampung ini melalui akses Jalan gg kecil, 

seperti saat Anggota Ormas Madas Madura Asli mendatangi kampung ini Memberikan Bantuan Sosial Kepada warga yang Tidak Mampu Senin Sore (05/07/2021). 


Seorang warga, duduk di depan pintu rumah berdinding bilik Gubuk yang berukuran Satu meter persegi yang ditempati empat orang keluarga.

 Senyum ramahnya memandang sa'at kedatangan team Madas silakan masuk ke dalam pak ,ngapunten kotor (maaf kotor tempatnya)," ujar perempuan bernama ibu Nanik warga jl oro oro RT 1 Gg 1 kelurahan pacarkeling, membukakan pintu rumah sebelah yang menempel di sebelah gubuknya yang tidak layak Anggota Madas langsung memberi bantuan berupa paket sembako lengkap.

Ormas MaDas Madura Asli membagikan paket Bantuan sembako Lengkap bagi masyarakat Surabaya yang tidak mampu, di bagikan secara langsung kali ini Teman Teman MaDas Berbagi di Dua Lokasi yang pertama ke rumah Ibu Nanik yang tinggal di jl. Oro-Oro Rw4 kec. Tambaksari Surabaya beliau yang saat ini menempati Rumah ukuran satu Meter persegi yang sangat tidak layak di tempati satu ibu Nanik Dan 4 anak nya, dan Anak ibu Nanik yang umur 16 tahun menderita sakit Lambung dan Gizi buruk  berat badan nya di bawah ketentuan umur nya Sekretaris Jenderal Madas Madura Asli Mohamad Sulaiman SH Sempat merayu agar Putri nya mau di bawah ke rumah sakit guna mendapat kan perobatan khusus, tapi ibu yang sehari hari menjual Gorengan menolak, ini anak saya sudah sembuh sekarang dalam proses pemulihan imbuh ibu empat anak itu.



Lanjut Sulaiman Sekjen Madas mengungkapkan Insyaallah MaDas akan kembali lagi dan selalu memperhatikan keluarga ibu, serontak sekeluarga mengucapkan Amin dan terimakasih buat teman teman MaDas Madura asli.

Dan di kecamatan yang sama MaDas juga berbagi Paket Lengkap Sembako Ibu  Satimah warga Pacarkeling yang tinggal serumah lima saudara yang Dua Tuna Wicara Yang satu Cacat Fisik satu lagi Cacat Mental dan yang normal cuma seorang saja sebagai tulang punggung keluarga. Ibu Satimah yang juga tuna wicara yang menyambut rombongan MaDas saat menerima Dua paket sembako lengkap semoga kedua keluarga Menerima sembako dapat bermanfaat sedikitnya bisa membantu di saat Surabaya menerapkan PPKM Darurat kami memahami betapa sulit di saat ini kita semua di Landa Covid19 apalagi Dua keluarga tersebut yang hidupnya serba kekurangan.

Saat ini, semua pihak memang harus saling menguatkan. Apalagi kini, Indonesia sedang memasuki gelombang kedua serangan pandemi Covid-19 dengan hadirnya varian baru (Delta) yang berasal dari India.    

Karena itu, bantuan sembako ini di support PT Susanti Megah  dan Gusdurian, MaDas Berbagi untuk masyarakat yang tidak mampu merupakan ikhtiar untuk setidaknya meringankan beban dan kesulitan yang harus dipikul masyarakatsaat ini. (Munawar)

Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama