Hangatnya Jawa Timur Menyambut Anies

Jawapes Probolinggo — Pemerintah Provinsi Jawa Timur meresmikan layanan kapal cepat Trans Laut Jatim yang menghubungkan Kota Probolinggo dengan sejumlah wilayah kepulauan, Rabu (10/12) pagi di Pelabuhan Probolinggo.

Program transportasi laut ini dihadirkan untuk memperkuat konektivitas dan mendukung mobilitas antarwilayah, kepala Dinas Perhubungan Jawa Timur, Nyono, menyampaikan bahwa layanan baru tersebut dirancang untuk memenuhi kebutuhan transportasi laut yang aman dan terjangkau serta mendorong pertumbuhan sektor pariwisata pesisir.

"Trans Laut Jatim menjadi bagian dari komitmen kami menyediakan layanan transportasi cepat, stabil, dan terjangkau bagi masyarakat kepulauan di Jawa Timur," ujar Nyono.

Wakil Wali Kota Probolinggo, Ina Dwi Lestari, menyampaikan apresiasi atas hadirnya moda transportasi baru tersebut. Menurutnya, tambahan layanan ini memperkuat posisi Probolinggo sebagai kota pesisir yang terus berkembang.

"Hadirnya kapal cepat ini membuka ruang baru bagi pelayanan publik dan mendukung penguatan ekonomi kawasan," kata Wawali Ina.

Ia menambahkan bahwa jalur laut ini diharapkan mempermudah pergerakan masyarakat sekaligus memacu aktivitas ekonomi di wilayah Probolinggo dan sekitarnya.

"Dengan beroperasinya layanan ini, akses antarwilayah menjadi lebih efektif, cepat, dan aman. Dampaknya tentu akan dirasakan langsung oleh masyarakat," jelasnya.

Sementara Emil Elestianto Dardak Selaku wakil gubernur Jawa Timur memastikan dukungan penuh pemerintah provinsi terhadap operasional layanan tersebut. Ia mengajak seluruh pihak memperkuat sosialisasi, terutama kepada masyarakat Pamekasan dan Sumenep

"Kami minta perangkat daerah aktif menginformasikan layanan ini karena tarifnya masih promo hingga Desember. Untuk sektor wisata, homestay dan produk lokal perlu ikut berkembang," tegas Emil.

Trans Laut Jatim menggunakan armada KM Express Bahari 8B berkapasitas 364 penumpang yang dikelola PT Pelayaran Sakti Inti Makmur. Layanan ini beroperasi dari Senin hingga Minggu dengan variasi rute menuju Gili Ketapang, Gili Mandangin, Branta Pamekasan, hingga Gili Iyang Sumenep.

Untuk hari kerja, kapal berangkat pukul 08.00 WIB dari Pelabuhan Probolinggo dengan rute Probolinggo–Gili Ketapang–Gili Mandangin–Branta. Pada akhir pekan, jalurnya diperluas hingga Gili Iyang.

Pembelian tiket dapat dilakukan secara daring melalui laman sipentol.dishub.jatim.go.id atau langsung di pelabuhan masing-masing daerah. Tarif berkisar antara Rp 34.000 hingga Rp 243.000 tergantung rute, dengan promo khusus selama Desember 2025.

Usai peresmian, Wagub Emil bersama Wawali Ina dan pejabat terkait yang meninjau kapal, berdialog dengan penumpang, serta melepas keberangkatan perdana secara simbolis sebagai tanda dimulainya operasi penuh layanan Trans Laut Jatim.(Ko/Id)

Baca Juga

View