Jawapes, SIDOARJO – Sebuah inisiatif mulia yang berfokus pada peningkatan kesehatan dan kecerdasan anak bangsa berhasil diwujudkan di Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo. Melalui sinergi solid antara militer dan sektor filantropi, Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sukses menjangkau 1.947 anak didik dari berbagai strata, mulai dari Kelompok Bermain (KB) hingga Madrasah Aliyah (MA), Rabu (19/11/2025).
Pelaksanaan program nutrisi vital ini diprakarsai oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Candinegoro Yayasan Setio Ayuning Nusantara yang berkolaborasi erat dengan aparat teritorial, khususnya Babinsa Koramil 0816/13 Wonoayu.
Aktivitas distribusi porsi makanan berkualitas ini dimulai sejak pagi hari, tepat pukul 07.03 WIB. Titik pusat kegiatan adalah dapur operasional SPPG yang terletak strategis di Jl. Candinegoro RT 02/RW 04, Desa Candinegoro. Dari lokasi ini, ribuan paket makanan didistribusikan secara terencana ke 19 lembaga pendidikan yang tersebar di tiga desa: Candinegoro, Plaosan, dan Karangpuri.
Kopka Purnadi, sebagai Babinsa yang bertugas mengawal logistik, memberikan penekanan mendalam mengenai filosofi program ini menyampaikan, “Program Makan Bergizi Gratis ini bukan sekadar bantuan logistik, tetapi merupakan investasi nyata bagi masa depan anak-anak kita. Kami hadir memastikan setiap porsi sampai ke tangan siswa tepat waktu dan dalam kondisi terbaik, demi menunjang aktivitas belajar mereka, sehingga cita-cita mencetak generasi unggul dapat tercapai,” ujar Kopka Purnadi, menegaskan peran TNI dalam menjamin keberhasilan program sosial.
Di sisi manajemen, Ferdy Prasetyo, Kepala SPPG Candinegoro, menjelaskan bahwa seluruh tahapan, mulai dari perumusan menu hingga tahap pengemasan, telah melalui prosedur kebersihan dan standar gizi yang ketat. "Penyusunan menu hingga pendistribusian telah mengikuti standar gizi dan kebersihan ketat, sebagai bentuk komitmen yayasan dalam mendukung tumbuh kembang anak-anak di wilayah Wonoayu," kata Ferdy Prasetyo.
Dengan terlaksananya program MBG secara berkelanjutan, Yayasan Setio Ayuning Nusantara memiliki target capaian ganda antara lain Meningkatkan kualitas asupan nutrisi harian pelajar, yang merupakan fondasi kesehatan prima, mendukung daya konsentrasi dan meningkatkan prestasi belajar siswa, menjadikan mereka lebih fokus di kelas, memperkuat sinergi antara berbagai pilar masyarakat: TNI, lembaga pendidikan, yayasan filantropi, tenaga kesehatan, dan pemerintah desa, berkontribusi signifikan pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) daerah melalui intervensi gizi dini, menjadi model kolaborasi bidang kesehatan dan pendidikan yang efektif, untuk kemudian direplikasi ke desa-desa lain di Sidoarjo.
Keberhasilan program di Wonoayu ini menjadi bukti nyata bahwa semangat kolaborasi dan kepedulian bersama mampu menghadirkan perubahan positif dan fundamental bagi masa depan anak-anak Indonesia.(Tyaz)
View
Posting Komentar
Hi Please, Do not Spam in Comments