Program Pendidikan Profesi NERS Universitas Muhammadiyah Purwokerto Stase Komunitas Keluarga 2024



Jawapes Banyumas,- Desa Kalicupak Kidul, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas, mengadakan musyawarah masyarakat dalam bidang kesehatan pada tanggal 4 Mei 2024. Acara ini merupakan inisiatif dari Dinas Kesehatan, dengan kerjasama Puskesmas Kalibagor. Musyawarah tersebut menjadi sangat istimewa karena melibatkan mahasiswa dan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang sedang menempuh pendidikan Profesi Ners.


Dalam acara tersebut, kepala Desa Kalicupak Kidul, Bapak Embar Wuryanto, menyampaikan pentingnya inovasi ilmu keperawatan yang diemban oleh para mahasiswa dalam implementasinya di desa tersebut. Tujuan utamanya adalah agar masyarakat desa dapat memiliki kesehatan jiwa yang baik dan mandiri dalam menjaga kesehatan mereka.


Acara musyawarah tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan dari Dinas Kesehatan, Puskesmas Kalibagor, mahasiswa dan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Purwokerto, serta tokoh masyarakat desa. Dalam musyawarah tersebut, dilakukan diskusi terbuka dan pemetaan kondisi kesehatan masyarakat desa Kalicupak Kidul.


Para mahasiswa dan mahasiswi Profesi Ners dari Universitas Muhammadiyah Purwokerto memperkenalkan beberapa inovasi praktik keperawatan yang dapat diterapkan di tingkat desa. Mereka menyampaikan berbagai pengetahuan dan keterampilan yang mereka pelajari selama studi mereka, serta memberikan contoh-contoh penerapan praktik tersebut.


Bapak Embar Wuryanto menyambut baik inisiatif ini dan menyatakan dukungannya terhadap implementasi inovasi ilmu keperawatan di desa Kalicupak Kidul. Ia berharap bahwa melalui upaya ini, masyarakat desa dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam menjaga kesehatan mereka sendiri.


Musyawarah masyarakat dalam bidang kesehatan ini diharapkan menjadi awal dari langkah-langkah konkret untuk meningkatkan kesehatan masyarakat desa. Dengan dukungan dari Dinas Kesehatan, Puskesmas Kalibagor, serta partisipasi aktif mahasiswa dan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Purwokerto, diharapkan desa Kalicupak Kidul dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam menerapkan inovasi di bidang kesehatan.


Acara musyawarah ini juga diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat desa tentang pentingnya menjaga kesehatan secara holistik, termasuk kesehatan jiwa dan mandiri. Dengan adanya pengetahuan dan keterampilan baru yang diperoleh dari mahasiswa dan mahasiswi Profesi Ners, diharapkan masyarakat desa dapat mengimplementasikan praktik-praktik kesehatan yang lebih baik dan berkelanjutan.


Dalam kesimpulannya, musyawarah masyarakat dalam bidang kesehatan ini menjadi momen penting untuk menggencarkan upaya pencegahan penyakit dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa. Diharapkan, kerjasama antara pihak terkait dan partisipasi aktif masyarakat dapat terus berlanjut untuk mencapai tujuan bersama, yaitu masyarakat desa Kalicupak Kidul yang sehat, baik dari segi fisik maupun mental, dan mampu mandiri dalam menjaga kesehatan mereka.

(Mugi Ir)


Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama