 |
| Petugas kesehatan Puskesmas Panji melakukan penyuntikan vaksin meningitis kepada calon jamaah haji |
Jawapes, SITUBONDO - Puskesmas Panji membuka layanan pemeriksaan kesehatan tahap 1, tahap 2, vaksinasi Covid-19, imunisasi meningitis dan imunisasi influenza bagi calon jamaah haji yang ada di wilayah kerjanya.
Dikonfirmasi awak media di ruang kerjanya, Rusmandani selaku Koordinator Program Kesehatan Haji di Puskesmas Panji mengatakan, ada tahapan-tahapan pemeriksaan yang dilaksanakan calon Jamaah haji (CJH). Antaranya melakukan pemeriksaan tahap 1 yang bertujuan untuk mengetahui apakah pasien memiliki resiko penyakit. Berikutnya, tahapan 2 untuk mengetahui istithaah atau kemampuan para calon jamaah haji dari aspek kesehatan yang meliputi fisik dan mental. Lalu, CJH melengkapi vaksinasi Covid-19 minimal sampai dosis kedua. Selanjutnya pada hari ini dilakukan penyuntikan vaksin meningitis kepada CJH.
"Pemeriksaan kesehatan dan vaksin meningitis wajib bagi calon jamaah haji dan umroh karena menjadi salah satu syarat yang harus dilakukan sebelum beribadah ke tanah suci. Vaksinasi meningitis masa aktifnya dua tahun, sehingga jika lebih dari dua tahun akan disuntik kembali. Kalau pemberian imunisasi influenza tidak wajib, jadi dilakukan mandiri atau berbayar," terangnya.
Lebih lanjut, Rusman menjelaskan, terkait penundaan pemberangkatan haji dapat dilakukan apabila CJH mengalami resiko penyakit yang tinggi. Seperti menderita penyakit stroke, gagal ginjal, kanker stadium akhir, sakit jantung dan penyakit lainnya. Di tahun ini ada 56 CJH yang terdaftar di wilayah kerja Puskesmas Panji. Namun yang berangkat haji ada 51 orang karena sisanya 5 orang ada yang ditunda dan belum pelunasan.
"Saya berpesan kepada CJH agar rutin olah-raga untuk menjaga kebugaran karena aktifitas kegiatan haji membutuhkan gerakan fisik. Jadi harapanya benar-benar dalam kondisi prima," pungkasnya. (Fin)
Pembaca
Posting Komentar