Tokoh NU Bangkalan, KH. Dimyati Muhammad Ajak Masyarakat Disiplin Prokes

Wakil Ketua PC NU Bangkalan KH. Dimyati Muhammad

Jawapes, BANGKALAN
- Lonjakan angka Covid-19 baik di tingkat lokal maupun nasional sejak beberapa hari belakangan harus menjadi kewaspadaan bersama dan harus di sertai langkah nyata untuk menanggulanginya, salah satunya adalah disiplin dan mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes). Hal itu disampaikan oleh KH. Dimyati Muhammad Wakil Ketua PC NU Bangkalan yang juga pengasuh Pondok Pesantren Al Kholiliyah An Nuroniyah. 


Masyarakat harus menyadari akan pentingnya Protokol kesehatan melalui 5 M yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilisasi dan interaksi.


"Semoga dengan kedisiplinan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya Prokes dapat mengendalikan situasi Covid-19 saat ini," kata KH. Dimyati.


Berdasarkan data Satgas Covid tanggal 27 Juni 2021, Jawa Timur berada di urutan ke 4 tertinggi nasional kasus baru Covid-19 yakni 889 kasus. Sementara di urutan pertama yakni DKI Jakarta 9. 394 kasus, kedua Jabar 3988 kasus dan ketiga Jateng dengan 2.288 kasus baru.


Sementara itu pada tanggal yang sama untuk perangkingan kasus positif baru Covid-19 wilayah kabupaten/kota di Jatim urutan pertama yakni Kota Surabaya dengan jumlah 63 kasus, kedua Banyuwangi dengan 59 kasus dan ketiga Bangkalan sebanyak 55 positif.


Jumlah kasus Covid-19 di Indonesia memang terus mengalami lonjakan. Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat, sejak Sabtu (26/6/2021) hingga Minggu (27/6/2021) penambahan pasien positif mencapai 21.342 orang.


Memperhatikan situasi tersebut, KH. Dimyati berharap akan bisa menjadi titik balik kesadaran masyarakat secara keseluruhan untuk bergerak secara bersama sama mengatasinya.


"Yang kena dan bahkan meninggal dunia karena Covid-19 semakin banyak, mari kita berikhtiar semoga pandemi ini lekas berakhir, mari sama-sama patuhi prokes," tandasnya.(red)


Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama