Polresta Banyumas laksanakan Vaksinasi Massal di GOR Satria, Bupati Pantau Antusias Warga Tinggi



Jawapes Banyumas - Bupati Banyumas Achmad Husein memantau vaksinasi  massal gratis yang terpusat di GOR Satria Purwokerto. Kegiatan tersebut digelar oleh Polresta Banyumas yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, Sabtu (26/6/2021). Vaksinasi massal sebagai upaya percepatan program dengan target 1 juta dosis vaksinasi nasional yang dilaksanakan serentak seluruh Indonesia hari ini. 


Kapolresta Banyumas Kombes Pol M Firman L Hakim SH., S.I.K., M.Si mengatakan, vaksin ini untuk semua kalangan dengan usia minimal 18 tahun. Menurutnya vaksin bukan dari Kapolri namun program dari Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo, yang menginginkan vaksinasi massal. 

"Kita ada 150 vaksin per Puskesmas, sebenarnya ada 40 Puskesmas, tetapi empat Puskesmas kita tarik. Puskesmas di Purwokerto Utara dan Timur, tarik warganya di GOR Satria Purwokerto," katanya.

Kapolresta menambahkan, sebanyak 2.700 dosis vaksin disiapkan Polresta Banyumas untuk warga yang ingin mengikuti vaksinasi massal secara gratis. Vaksin ini dikhususkan bagi warga Kabupaten Banyumas saja. 

"Pemberian vaksinasi dibagi menjadi dua gelombang, yaitu gelombang pertama dimulai Pukul 08.00 Wib - 11.00 Wib dan gelombang kedua Pukul 13.00 - 16.00 Wib," jelas Kapolresta.

Disela kegiatan, Bupati Achmad Husein saat meninjau merasa senang melihat antusiasme warga masyarakat sangat tinggi mengikuti vaksin di GOR. 

Menurutnya, hal itu berbeda dengan apa yang sering dia lihat di komen-komen netizen di instagramnya yang apatis dengan program vaksin. 

"Saya kira apatis, ternyata antusiasnya sangat tinggi," katanya. 

Melihat antusiasme warga, Bupati berniat akan melanjutkan program vaksinasi massal di Banyumas dengan inovasi aplikasi khusus. 

"Ini nanti bisa di teruskan dengan jumlah yang disesuaikan, misal sehari 300 sampai 500 dosis, tergantung kuota vaksin yang kita miliki," ujarnya. 

Untuk itu ia akan menyiapkan aplikasi khusus yang memudahkan dalam pendaftaran. 

"Nanti sedang kita siapkan, akan pakai aplikasi, biar tidak ada antrean panjang dan teratur," imbuhnya. 

Husein mentargetkan pada Senin depan aplikasi sudah bisa dilaunching dan digunakan agar masyarakat tidak perlu berbondong-bondong datang bersamaan.(Cpt)

Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama