Jawapes Situbondo - Sebagai salah satu upaya untuk mendongkrak perekonomian masyarakat. Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Situbondo mengadakan program pendidikan dan pelatihan bagi pencari kerja salon kecantikan. Hasil dari pelatihan diharapkan terciptanya wirausaha sehingga dapat membuka lapangan kerja baru. Kegiatan yang diikuti sekitar 18 peserta dilaksanakan selama 25 hari dan berakhir hari ini, Sabtu (28/11/2020) ruang BLKK Ponpes Nurul Falah Tanjung Geger Mangaran.
Seperti diungkapkan oleh Anggota DPRD Situbondo Machbub Junaidi, SH., dari Fraksi PKB Kecamatan Mangaran yang ikut hadir dalam acara penutupan tersebut. Berawal dari usulan masyarakat ibu - ibu dan remaja putri saat dirinya melaksanakan masa reses. Bagaimana mereka ingin punya tambahan pengetahuan utamanya bidang salon kecantikan. Dan kemudian diteruskannya pada pemerintah kabupaten dalam hal ini Disnaker.
"Alhamdulillah sudah terlaksana dan hari ini adalah terakhir. Peserta dari sekitar Kecamatan Mangaran. Pengetahuan dari pelatihan ini saya harapkan bisa menjadi sarana untuk membuka lapangan kerja baru bidang salon kecantikan. Berawal dari usaha kecil akhirnya bisa berkembang," ungkap Machbub.
Sementara di tempat sama, Kabid Pelatihan Kerja dan Produktivitas Disnaker Situbondo menyampaikan hal yang senada yaitu hasil pelatihan dapat membuka peluang usaha baru.
"Materi pelatihan ditindak lanjuti menjadi usaha ekonomi produktif. Kita akan tetap monitoring perkembangannya setelah pelatihan, secara berkala," ujar kabid.
Sisi lain narasumber Lestari Sri Hastutik, menjelaskan materi pelatihan antara lain tata rias, sanggul dan creambath.
"Materinya semua yang ada di salon facial atau perawatan wajah. Intinya 30% teori dan 70% praktek. Setelah selesai bisa digunakan untuk diri sendiri dan selanjutnya dikembangkan di masyarakat," jelas Lestari. (Fin/Saihu)
Pembaca
Posting Komentar