Saat ditemui awak media Jawapes Kepala Desa Kilensari menjelaskan bahwa adanya program pemerintah pusat asuransi nelayan sangat berguna sekali bagi para nelayan, karena sebelumnya nelayan sangat kebingungan ketika terjadi musibah seperti kecelakaan kerja. Kartu asuransi sifatnya menjaga jaga jika ada hal - hal yang tidak diinginkan kepada nelayan seperti ada bencana alam, kecelakaan kerja, meninggal dunia dan kartu tersebut bisa difungsikan untuk biaya perawatan atau pengobatan.
"Bagi para nelayan yang masih belum terdaftar mendapatkan kartu asuransi dan ingin mengajukan bisa mendaftar. Karena Dinas Perikanan Situbondo akan melakukan pendataan ulang," kata Erfan.
Sementara Kasi Peningkatan Kapasitas dan Pendampingan Mengatakan bahwa Program Kartu Asuransi Nelayan adalah program pemerintah melalui KKP dan gratis di tahun pertama karena sudah di subsidi pemerintah dan tahun kedua ada pembayaran premi asuransi sebesar Rp 175.000 selama satu tahun. Bagi nelayan yang mengalami kecelakaan kerja untuk biaya perawatan atau pengobatan harus di rawat rumah sakit pemerintah lalu mendapatkan bantuan dana sebesar dua puluh juta dan bagi nelayan yang meninggal dunia saat bertugas mendapatkan biaya santunan sebesar Rp 200 juta melalui Jesindo.
"Kartu asuransi nelayan di Kabupaten Situbondo sendiri tak hanya di Desa Kilensari saja namun sudah tersebar di tujuh belas Kecamatan Situbondo. Saat ini Dinas Perikanan Situbondo sudah mengklaim memberikan santunan dan bantuan tiga orang nelayan Situbondo," jelas Mohammad Zaini.(Alfino)
Pembaca
Posting Komentar