Jawapes Surabaya – Anggota Komisi C DPRD Surabaya Sukadar SH dari Fraksi PDI Perjuangan mendapat sejumlah keluhan warga, saat menggelar agenda Penjaringan Aspirasi Masyarakat (Reses) Tahun Persidangan ke 1 di masa sidang ke 2 Anggaran Tahun 2025 di Jalan Kupang Gunung jaya IV, RW 7 Kelurahan Putat jaya, Sawahan pada hari Minggu pukul 19.00wib (18/5//2025).
Dalam acara Jaring aspirasi masyarakat, dihadiri oleh ketua RT 3,4dan6 KSH para tokoh masyarakat, perwakilan warga, serta berbagai elemen masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi.
“Reses dengan masyarakat Kupang gunung jaya ini, ada beberapa hal yang telah disampaikan. Utamanya berkaitan dengan kesehatan, pendidikan dan Infrastruktur yang di butuhkan,” kata Sukadar saat diwawancarai awak media.
Sukadar menjelaskan, berkaitan dengan kesehatan. Disampaikan oleh masyarakat berkaitan dengan BPJS. Dirinya meminta agar supaya ketika masyarakat hendak berobat di suatu rumah sakit ini tidak ada kendala lagi yang berkaitan dengan administrasi.
“Ada yang menyampaikan bahwasanya BPJSnya nggak aktif, padahal secara prinsip sebelumnya telah disampaikan oleh Walikota Surabaya. Ketika ada warga Kota Surabaya hendak berobat, maka hanya cukup dengan menggunakan KTP saja dan itu diperkuat dengan Undang-undang nomor 40 tahun 2004,” tegasnya, Sambil mendengarkan suara dari Walikota Eri Cahyadi di Lospiker.
Semuanya harus bisa diperlakukan sama, diperlakukan secara natural dan tidak melihat ini bawaannya si A atau si B. Pada prinsipnya, semuanya bisa diperlakukan sama untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.
Kemudian yang berkaitan dengan pendidikan, Sukadar berharap di tahun depan nantinya di Kecamatan Sawahan akan ada SMP Negri ini yang sedang diperjuangkan. Agar jangkauan dari sekolah negeri ini bisa menjadi suatu prioritas utama. Untuk wilayah-wilayah yang memang masyarakatnya dalam kategori menengah kebawah Khususnya di Kecamatan Sawahan.
“Makanya saya mohon do'a restunya agar di tahun depan sudah terwujud adanya SMP Negeri di Sawahan. Hal ini supaya mereka juga sama-sama mempunyai hak agar bisa masuk ke sekolah negeri,” harap Sukadar.
Dalam sesi tanya jawab, dari RT 3,4 dan 6 untuk Infrastruktur mudah mudahan ditahun depan akan terealisasi karena di tahun ini anggaran kota Surabaya sudah habis. Untuk permintaan warga tentang bak sampah Sukadar berjanji 4 atau 5hari ini sudah ada 50 bak sampah untuk dibagikan ke RT yang membutuhkan.
“Dari hasil aspirasi warga ini kita tampung dan nanti semuanya akan kita teruskan ke dinas-dinas terkait di Pemerintah Kota Surabaya," Pungkasnya.
(CSan).
Pembaca
Posting Komentar