Jawapes, SITUBONDO - LSM Pusat Studi dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSPSDM) Mataram bekerja-sama dengan Dinas Kesehatan Situbondo mengadakan workshop sosialisasi program grassroots dari Pemerintah Jepang berupa pemberian hibah program kesehatan, Kamis (13/3/2025) di kantor Dinkes setempat.
Direktur PSPSDM, Nur Akhmad Yani menjelaskan, kegiatan workshop ini untuk mensosialisasikan program grassroots dari Pemerintah Jepang berupa pemberian bantuan hibah program kesehatan. Hibah tersebut berupa bangunan rumah bersalin Puskesmas pembantu Curah Tatal, Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa. Selain bangunan tersebut, juga dilengkapi dengan sarana alat kesehatan seperti incubator bayi digital, phototerapy, bed ranjang pasien dan beberapa alkes lainnya.
"Sebelumnya pada Tanggal 11 Maret 2025 kemarin telah dilaksanakan penandatanganan kontrak antara Konsul Jenderal Jepang di Surabaya, Takeyama Kenichi dan Direktur PSPSDM yang didampingi Kepala Dinkes Situbondo," jelasnya.
Lebih lanjut, Direktur PSPSDM menambahkan, kegiatan workshop yang dilaksanakan hari ini di Dinkes Situbondo bertujuan untuk membangun koordinasi bersama dinas terkait demi kelancaran dan keberlanjutan program. Ia berharap bantuan hibah program grassroots yang diberikan ini dapat mendekatkan akses dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan, serta mempermudah persalinan ibu hamil. Selanjutnya dapat meningkatkan hubungan persahabatan antara rakyat Indonesia dan rakyat Jepang.
"Acara workshop ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinkes Situbondo, Bakesbangpol, Bappeda, BKAD, Puskesmas Arjasa dan Pemdes Curah Tatal," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinkes Situbondo dr. Sandy Hendrayono menyampaikan, kegiatan workshop yang diselenggarakan ini merupakan tindak lanjut hasil Mou antara Konsul Jenderal Jepang di Surabaya bersama Direktur LSM PSPSDM dan Dinkes. Yaitu terkait bantuan hibah program grassroots dari Pemerintah Jepang berupa bangunan rumah bersalin Pustu Curah Tatal dan juga sarana alat kesehatan.
"Insya Allah pembangunan rumah bersalin Pustu Curah Tatal akan dimulai setelah hari raya Idul Fitri. Semoga bantuan hibah ini bisa bermanfaat bagi masyarakat, utamanya dalam memberikan fasilitas pelayanan kesehatan. Jadi akses pelayanan kesehatan semakin dekat dan mudah," pungkasnya. (*)
Pembaca
Posting Komentar