![]() |
Anggota Satpolairud Polres Situbondo bersama tim SAR gabungan melakukan proses evakuasi jenazah korban |
Jawapes, SITUBONDO – Satpolairud Polres Situbondo bersama Tim SAR gabungan melakukan evakuasi jenazah penjaring ikan yang dilaporkan hilang di Pantai Dusun Paras, Desa Duwet, Kecamatan Panarukan pada Minggu, (12/1/2025) sekitar pukul 13.25 Wib kemarin.
Kasatpolairud AKP Gede Sukarmadiyasa, SH, MH. mengatakan, setelah dilaporkan hilang pada hari sebelumnya, Tim SAR gabungan terdiri dari Satpolairud, Polsek Panarukan, Pusdalops dan TRC BPBD Situbondo, TNI AL, Tagana Dinsos, relawan dari Kecamatan dan Pemdes Panarukan melakukan pencarian korban hilang.
Tubrani yang berdomisili di Desa sumberkolak berpamitan kepada istrinya untuk mencari ikan dengan membawa jaring pada hari Sabtu (11/01/2025) pukul 22.00 Wib, dan biasanya pulang sekitar jam 04.00 Wib. Setelah diketahui korban tidak pulang sampai pagi hari, pihak keluarga mencari ke pantai Paras, tetapi yang ditemukan hanya sepeda motor dan tas milik korban. Selanjutnya pihak keluarga bersama Satpolairud dan tim SAR gabungan mencari dengan menelusuri pantai sekitar ditemukannya sepeda motor korban. Korban ditemukan pada Senin (13/1/2025), sekitar pukul 05.00 Wib oleh warga setempat an. Jaelani yang sedang mencari kerang laut di pinggir pantai Paras dengan kondisi tubuh terlentang bagian kaki terlilit jaring ikan. Kemudian saksi menghubungi anggota Satpolairud Polres Situbondo dan langsung melakukan evakuasi jenazah bersama tim SAR gabungan. Selanjutnya, jenazah dibawa ke RSUD Abdoer Rahem Situbondo.
"Korban an. Turani (37) hilang diduga meninggal saat menjaring ikan, jenazah sudah di bawa ke RSUD Abdoer Rahem Situbondo untuk dilakukan pemeriksaan medis (Visum luar). Hasil pemeriksaan luar jenazah sementara tidak ditemukan tanda tanda kekerasan dan keluarga menolak untuk dilakukan autopsi. Selanjutnya jenazah di serahkan kepada keluarga untuk dimakamkan," ujar AKP Gede Sukarmadiyasa. (*)
Pembaca
Posting Komentar