Jawapes, SIDOARJO - Danramil 0816/06 mendampingi Bupati Sidoarjo di Desa Kedungbanteng dalam rangka meninjau genangan air dampak curah hujan tinggi yang berdampak pada pemukiman warga, vasum dan sekolahan.
Dalam kesempatan tersebut, Ismail salah satu warga Desa Kedungbanteng menyampaikan beberapa saran terkait genangan air di Desa Kedungbanteng, dimana sekarang ini paling parah dibanding tahun sebelumnya.
Ia menyampaikan saran kepada pemerintah agar membangun plengsengan untuk menahan air sepanjang 800 m kanan/kiri supaya air tidak masuk ke pemukiman warga dan lahan sawah. Begitupun juga disaat musim hujan agar selalu mengaktifkan mesin pompa air yang ada secara rutim setiap harinya supaya air cepat berkurang
Sementara Kepala Desa Banjarasri menyampaikan saran, ada 4 rumah warga yang ditempati dan membangun rumah di pinggir sungai yang tentunya mengganggu dan menghambat aliran sungai. Warga tersebut tidak memiliki tempat tinggal lain maupun lahan tanah. "Kami selaku pemerintah desa menyediakan lahan TKD untuk relokasi. Saran kami untuk pemerintah supaya dibantu anggaran untuk membangun rumah tersebut," pintanya.
Sedangkan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Banjarpanji Khoirul Umam menyampaikan, agar pompa setiap hari diaktifkan dan ada penambahan BBM supaya pompa nyala terus.
Menindaklanjuti usulan warga, Bupati Sidoarjo mengatakan bahwa semua usul intinya disetujui namun menunggu proses. (Tyaz)
Pembaca
Posting Komentar