Cegah Penularan DBD, Puskesmas Panji Lakukan Siaran Keliling PSN dan Fogging

Petugas Puskesmas Panji melakukan fogging di area rumah warga

Jawapes, SITUBONDO - Dari laporan masyarakat terkait adanya kasus demam berdarah dengue (DBD), Puskesmas Panji berkoordinasi dengan aparatur desa melakukan fogging di area rumah warga, Dusun Curah Jeru Timur, Desa Curah Jeru, Kecamatan Panji, Senin (21/8/2023).


Kepada awak media, Rusmandani selaku Programmer DBD pada Puskesmas Panji, mengatakan tujuan dilakukan fogging pada hari ini yaitu untuk memutus mata rantai penularan DBD. Sebelumnya, petugas Puskesmas Panji telah melaksanakan siaran keliling ke warga terkait pemberantasan sarang nyamuk (PSN). Dalam siaran keliling tersebut, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk rajin melakukan gerakan 3M plus, yaitu menguras, menutup dan mengubur atau mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembang-biakan nyamuk aedes aegypti penular DBD.


"Kami juga menghimbau kepada masyarakat supaya salah satu anggota keluarganya untuk menjadi kader jumantik. Di setiap rumah harapnya ada kader Jumantik agar pelaksanaan PSN bisa merata di seluruh rumah tangga," ucapnya.


Lebih lanjut, Rusman (sapaan akrabnya) menjelaskan, tahun ini angka kasus DBD di wilayah kerja Puskesmas Panji cenderung naik. Kalau pada tahun kemarin, Bulan Januari sampai Agustus 2022 ada sekitar 40 kasus DBD. Sedangkan tahun ini mulai Januari sampai Agustus 2023 ada 53 kasus DBD. Ia menerangkan penyebab kenaikan kasus DBD karena di dorong oleh curah hujan yang cukup panjang dan kesadaran masyarakat tentang PSN masih rendah, seperti menerapkan 3M plus.


"Diharapkan masyarakat selalu membiasakan pola hidup sehat dan mampu mengenali gejala dini DBD. Kalau tidak segera ditangani atau dirujuk ke Puskesmas, rumah-sakit ataupun faskes terdekat, maka penderita DBD akan mengalami pendarahan serius dan bahkan bisa menyebabkan kematian. Penularan DBD dari gigitan nyamuk aedes aegypti yang membawa virus dengue. Secara umum penderita penyakit DBD akan mengalami demam, nyeri di ulu hati, mual dan timbul bintik-bintik di kulit serta beberapa gejala lainnya," pungkasnya. (Fin)


Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama