Grand Opening Central Rakit City di Desa Gelang Berkonsep Pasar Modern

Grand Opening CRC di Desa Gelang Kecamatan Rakit Kabupaten Banjarnegara
.

Jawapes, Banjarnegara - Pasar merupakan Infrastruktur usaha dalam bentuk perdagangan dan jasa sebagai media interaksi hubungan sosial dan merupakan bagian dari perekonomian. Seperti halnya pasar rakyat dengan konsep Pasar Modern yang diprakarsai oleh pengembang CV. Yakuza Perkasa Jaya telah melaksanakan pembangunan Central Rakit City (CRC) untuk perdagangan umum, kuliner dan juga perkantoran.

Hari ini, Rabu (26/07/2023) Pukul 10.00 Wib merupakan hari penuh kebahagiaan bagi para pedagang dan warga sekitar serta Pemerintah Kabupaten Banjarnegara karena Grand Opening Central Rakit City yang berlokasi di Desa Gelang Kecamatan Rakit dilaksanakan. Momen itu diwarnai pelepasan balon udara oleh perwakilan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara yaitu Kepala Disperindagkop UMKM Drs. Adi Cahyono Purwo Saputro M.M dan Toni Safrudin Hidayat selaku pihak CV. Yakuza Perkasa Jaya serta dimeriahkan berupa hiburan kesenian tradisional Ebeg atau Kudalumping dari Sanggar Seni Satria Punggawa dengan perform siang dan malam.

Hadir pada momen Gran Opening CRC tersebut yakni dari Disperindakop UMKM Kabupaten Banjarnegara, Dishub Banjarnegara, Diskominfo Banjarnegara, Polsek Rakit, Koramil 15/Rakit, Pemerintah Kecamatan Rakit dan Satpol Pamong Praja Kabupaten Banjarnegara, para pedagang, perwakilan Pemuda Pancasila Rakit, Pemerintah Desa Gelang, PSHT, GRIB Jaya, LSM GMBI Wilter se Jawa Tengah serta tamu undangan lainnya.

Kepala Disperindagkop dan UMKM Kabupaten Banjarnegara Drs. Adi Cahyono Purwosaputro MM mengatakan, bahwa dengan di bangunnya Pasar Rakyat bernuansa Modern di wilayah Kecamatan Rakit ini akan bisa membantu pertumbuhan ekonomi, khususnya untuk masyarakat. Dan juga membantu Pemerintah setempat dalam hal pendapatan daerah. 

"Alhamdulilah ini sebuah upaya penumbuhan peran serta masyarakat dalam kegiatan pertumbuhan perekonomian masyarakat, jadi apa yang dilakukan oleh CRC ini adalah upaya masyarakat mencapai usahanya, mencapai peranannya dan benar-benar terlepas mencapai usahanya dengan berdagang. Dan disini tempatnya terfasilitasi serta mengarah pada  pertumbuhan ekonomi masyarakat," katanya kepada awak media saat diwawancarai, Rabu (26/07/2023).

Ia berharap, dengan adanya Central  Rakit City (CRC) kedepannya Pemerintah akan terlibat langsung. Karena untuk kepentingan masyarakat, Pemerintah pun di untungkan dan akan menjadi sinergitas bahwa usahanya yang dilakukan oleh swasta memeng bukan hanya untuk kepentingan pengembangnya namun lebih untuk kepentingan masyarakat dan Pemerintah Daerah.

Sementara CV. Yakuza Perkasa Jaya sebagai pengembang proyek CRC saat dimintai keterangannya Toni Safrudin Hidayat menyampaikan, kontek pembangunan Central Rakit City (CRC) ini yang jelas lebih untuk membantu pembangunan daerah, dalam hal ini untuk UKM (Usaha Kecil dan Menengah).

"Yang jelas kami memberdayakan warga lingkungan, selanjutnya kami bertujuan mengangkat harkat warga sekitar agar bisa membuka lapangan kerja sehingga di sektor perdagangan di wilayah Kecamatan Rakit bisa menjadikan barometer. Karena kami (wilayah Banjarnegara bagian perbatasan) berdekatan dengan Kabupaten Purbalingga, sehingga kami bisa membawa pengunjung dari Purbalingga untuk masuk ke sini. Untuk Centra Rakit City ini, kebetulan merupakan yang kedua. Diman yang pertama, kami pernah membangun Central Perja City di daerah Purwareja Klampok dan sudah berjalan tiga tahun. Kami melanjutkan ke Central Rakit City ini, semua kita kelola sebagaimana kita bisa menjaga kebersihan dan sebagainya sehingga pengunjung serta pedagang sampai sekarang masih percaya pada kami," ungkapnya dicelah kegiatan.

Toni menambahkan, akan ada rencana membangun pasar lagi di tempat lain. 
Insya Allah, seumpama besok klir dengan para pihak, kami akan melanjutkan pengembangan di Kecamatan Karang Kobar Kabupaten Banjarnegara wilayah bagian utara.

"Untuk wilayah Kecamatan Karang Kobar ini kan pedagang pasarnya tumpah ruah di bahu jalan, sehingga kami mempunyai inisiatif ingin membantu Pemerintah dengan mengakomodir para pedagang supaya mendapatkan tempat yang layak. Hujan tidak kehujanan, panas tidak kepanasan dan pada saat di malam haripun akan bisa berkegiatan untuk berdagang juga," imbuhnya.(Baskoro)

Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama