Jawapes Lumajang - Balai Besar Wilayah Sungai Brantas menyelenggarakan acara Sosialisasi dan Koordinasi serta Bimbingan Teknis Operasi dan Pemeliharaan Irigasi Partisipatif untuk Tahun Anggaran 2023 di Kabupaten Kediri dan Kabupaten Jember beberapa waktu yang lalu, Sabtu (20/5/2023).
Kegiatan O&P Irigasi Partisipatif (OPIP) ini adalah bagian dari Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Project (IPDMIP).
IPDMIP merupakan program pemerintah dibidang irigasi yang bertujuan untuk mencapai keberlanjutan sistem irigasi, baik sistem irigasi kewenangan Pusat, kewenangan Provinsi maupun kewenangan Kabupaten, Pada tahun anggaran 2023, BBWS Brantas akan melaksanakan OPIP di 2 Daerah Irigasi di kab. Kediri yaitu DI Siman dan DI Mrican serta 2 Daerah Irigasi di kab. Jember dan Lumajang yaitu DI Bedadung dan DI Jatiroto, dimana pengerjaannya dengan metode swakelola tipe I dengan melibatkan IHIPPA, GHIPPA, dan HIPPA setempat.
Di lokasi terpisah acara ini dihadiri oleh Dinas PU SDA Provinsi Jawa Timur, UPT PSDA WS Brantas, UPT PSDA Bondoyudo, Dinas PUPR Kab. Kediri & Kab. Jombang, Dinas PUPR Kab. Jember & Kab. Lumajang, Bappeda Provinsi Jatim, , Bappeda Kab. Kediri & Kab. Jombang, Bappeda Kab. Jember, dan Kab. Lumajang, Pengamat, Juru Pengairan, GHIPPA/IHIPPA DI Siman dan DI Mrican, GHIPPA/IHIPPA DI Jatiroto dan Bedadung serta Sekretariat dan Konsultan Pendamping IPDMIP BBWS Brantas.
Sub Koordinator Pelaksanaan O&P dalam sambutannya berharap semua stakeholder yang telah menerima pembekalan materi OPIP dapat mengimplementasikan secara langsung pelayanan irigasi teknis di wilayah Daerah Irigasi masing-masing agar dapat berjalan dengan efektif, efisien, dan tepat sasaran guna mendukung tercapainya swasembada beras.
Saat awak media melihat secara langsung proses pengerjaan terlihat pekerja dari Hippa dan Ghippa/Ihippa bekerja dengan semangat dan penuh dengan kedisiplinan.
Mujio selaku ketua gabungan Hippa dengan nama " Tirta Nusantara" mengucapkan rasa terimakasih kepada balai besar wilayah sungai Brantas yang memberikan kepercayaan kepada kami untuk program baru, dan tentunya kami akan mengerjakan dengan baik dan bertanggung jawab.
" Alhamdulillah gabungan Hippa dari beberapa kecamatan yang ada di DI Jatiroto sepakat dikerjakan secara bersama sama, tentunya arahan dari tim pendamping dari Brantas tetap menjadi prioritas," tuturnya.
Pengerjaan yang dilakukan secara bersama sama pasti akan dapat menghasilkan kualitas bangunan yang baik, dan kami juga terus lakukan koordinasi dengan semua pihak mulai dari dinas pengairan Lumajang, UPT SDA Provinsi Jatim, dan pegawai dari UPT balai besar wilayah sungai Brantas yang berada di Lumajang.
Andri Debianto TPM OPIP saat ditemui awak media juga menyampaikan bahwa program ini masih baru, untuk itu perlunya pengawasan dan pembinaan terhadap gabungan Hippa, agar pembangunan bisa sesuai dengan SOP dan harapan bersama.
" Pekerjaan irigasi dengan program OPIP ini, diharapkan bisa membantu irigasi persawahan sehingga petani tidak kesulitan untuk mendapatkan air untuk mengalirkan ke sawah," tuturnya.
Beliau juga mengharapkan agar program dengan swakelola ini bisa dilanjutkan dan diteruskan ke daerah irigasi lainnya yang ada di kabupaten Lumajang, dan dalam pantauannya kerja sama gabungan Hippa dalam hal ini " Tirta Nusantara" bisa menjalankan tugasnya dengan baik.
Dengan adanya program OPIP di daerah Irigasi Jatiroto juga mensukseskan musim giling PG Jatiroto tahun 2023, karena akan terpenuhinya suplai air ke PG Jatiroto baik untuk kelancaran kinerja mesin PG Jatiroto dan juga untuk ketersediaan perkebunan yg ada di PG Jatiroto
( Eko )
Pembaca
Posting Komentar