![]() |
Warga Tambak Mayor Mengeluhkan, Sering Terjadi Banjir Tak Kunjung Surut |
JawaPes Surabaya - Berlanjut dari pemberitaan sebelumnya dari media Jawapes, terkait Curah hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Tambak Mayor Utara RT 07 RW 04 Kelurahan Asemrowo, Kecamatan Asemrowo Surabaya. Sore sekitar Pukul 16.45 WIB membuat kawasan di sekitarnya Banjir hingga 1 meter lebih. Rabu (12/04/2023)
Banjir tak hanya terjadi di Kawasan Jalan raya bahkan, ada yang masuk sampai ke permukiman warga dan air nya surut pun lama hingga berjam-jam.
Selain itu, yang sangat penting dalam mengatasi persoalan banjir disini adalah pembangunan pompa air, pembuatan bozem (waduk) baru, serta pengerukan sungai maupun saluran-saluran.
Salah satu warga Tambak Mayor mengatakan, hujan dengan intensitas tinggi ini terjadi sejak pukul 16.45 WIB banjir hingga selutut orang dewasa.
"Hujan itu dari pukul 16.45 WIB (empat sore), banjir di daerah ini sudah menjadi langganan dan belum ada tindakan atau penanganan sama sekali dari pemerintah," ujar warga kepada awak media. Rabu (12/04/2023).
Lanjut warga, banjir ini sudah dari dulu, sudah ada tindakan dari Pemerintah tapi, hanya mengeruk lumpur yang ada di sungai saja.
Penanggulangan banjir menjadi salah satu atensi Pemerintah Kota Surabaya di 2023. Kepala Bidang Pematusan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya, Eko Juli Prasetyo Eko mengungkapkan, anggaran yang disiapkan untuk pengerjaan proyek dalam penanggulangan banjir pada 2023 mencapai Rp 704,7 miliar. Besaran anggaran tersebut meliputi empat sub kegiatan pada bidang drainase.
"Totalnya sekitar Rp 704,7 miliar, untuk drainase saja. Seperti pembangunan drainase perkotaan, salah satunya pengadaan pompa banjir. Kemudian pembangunan pompa banjir hingga pembangunan saluran-saluran drainase," ujarnya.
"Kami berharap kepada pemerintah kota agar melakukan tindakan untuk mengurangi banjir seperti ini dengan membangun irigasi yang baru agar bisa menampung debit air" pungkas Warga. (Mad)
Pembaca
Posting Komentar