Jawapes Pasuruan - Dalam rangka memperingati hari Antikorupsi se-dunia (HARKODIA) Kejaksaan negeri Kabupaten Pasuruan didatangi 50 orang anggota dari Forum Rembuk Masyarakat Pasuruan FORMAT dengan Ketua Ismail Makky. Jum'at (09/12/2022).
Kedatangan mereka tersebut bertujuan untuk meminta kepastian Hukum terkait dengan penyelesaian kasus dugaan korupsi yang sedang ditangani oleh Kejari kab. Pasuruan.
Yaitu :
1. Kasus dugaan yang ngopi 1 milyar.
2.. Kasus piutang Plaza Bangil senilai 32 milyar.
3. Kasus dugaan penyalahgunaan dana bantuan koperasi 50 milyar.
4. Kasus dugaan gratifikasi dana bantuan keuangan kabupaten senilai 37 milyar.
5. Kasus dugaan penyalahgunaan dana pusat koperasi industri susu senilai 25 milyar.
6. Kasus penyalahgunaan pupuk bersubsidi.
Ismail Makky mengatakan "penting artinya kejaksaan untuk segera menuntaskan kasus-kasus tersebut, seperti halnya kasus penyimpangan dana koperasi dari LPDB-KUMKM (Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah) senilai 50 Milyar, dimana sudah jelas kasus tersebut diduga ada unsur kesengajaan dana itu dimanfaatkan oleh oknum pengurus koperasi. "Katanya.
Diungkap juga bahwa permohonan penuntasan kasus tersebut juga disampaikan kepada Kejaksaan Agung, Kejaksaan Tinggi Jawa timur, "kami juga akan berkirim surat dan meminta kepada KPK melakukan supervisi terhadap kasus kasus tersebut. "Ungkap aktivis itu.
Dikonfirmasi Kepala Dinas Koperasi Kabupaten Pasuruan Pak Tri mengatakan "Bahwa itu binaan pusat dan tidak tau siapa saja yang diduga terlibat itu binaan Kabupaten tapi, Pusat. "Ungkap Kepala dinas yang akan pensiun perkiraan bulan 5 tahun 2023 itu.
Kasie Intelijen Kejari Pasuruan Jemmy Sandra, yang menerima rombongan Format tersebut, mengatakan bahwa terkait dengan isu uang ngopi 1 milyar dalam Kasus pemotongan dana BOP Kemenag tersebut kami sudah lakukan klarifikasi dan pemanggilan, hasil tidak ada bukti-bukti apapun terkait masalah tersebut.
Kami juga berterima kasih atas dukungan dari teman- teman Format, dan kami berkomitmen akan serius dan profesional untuk menyelesaikan kasus-kasus tersebut. "ujarnya Jemmy. (Djie)
Pembaca
Posting Komentar