Hangatnya Jawa Timur Menyambut Anies

Petugas Damkar bersama anggota Koramil dan Polsek Besuki berusaha memadamkan kobaran api di rumah warga serta pabrik kerupuk

Jawapes, SITUBONDO - Sebuah bangunan pabrik pembuatan kerupuk dan satu unit rumah semi permanen milik Niti (77) warga Dusun Bataan, Desa Kalimas, Kecamatan Besuki hangus terbakar dilalap si jago merah, Senin (18/7/2022).

Puriyono selaku Koordinator Pusdalops BPBD Situbondo menerangkan, peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 04.00 Wib pagi. Disaat kejadian, Amir Ketua RT setempat spontan berteriak kebakaran saat melihat adanya kobaran api berasal dari gudang penyimpanan kayu bakar (bonggol jagung) yang berada di samping rumah Niti (korban) dan pabrik kerupuk milik Hadirik (59). Mendengar teriakan kebakaran, korban yang sedang tidur langsung terbangun dan keluar rumah untuk menyelamatkan diri sambil berteriak minta tolong pada masyarakat sekitar. Ada teriakan minta tolong, warga langsung berdatangan mendatangi lokasi TKP untuk membantu berusaha memadamkan kobaran api dengan peralatan seadanya. Sedangkan sebagian lainnya menghubungi petugas Damkar.

"Tak berselang lama, sekitar pukul 04.15 Wib satu unit mobil Damkar yang disiagakan di Kecamatan Besuki dan satu unit Damkar dari Mako kota tiba ke lokasi kejadian. Selanjutnya, petugas damkar bersama aparat setempat dan dibantu warga sekitar langsung bahu-membahu berusaha memadamkan kobaran api. Akhirnya sekitar pukul 05.15 Wib api berhasil dipadamkan," jelas Puriyono.

Koordinator Pusdalops BPBD Situbondo, mengatakan penyebab kebakaran diduga berasal dari tumpukan kayu bakar bonggol jagung yang berada di gudang. Untuk penyebab pastinya masih dalam tahap penyelidikan pihak Kepolisian. Akibat kejadian peristiwa kebakaran tersebut, rumah semi permanen milik Niti mengalami rusak total dengan taksiran kerugian sekitar Rp30.000.000. Sedangkan, bangunan pabrik kerupuk semi permanen milik Hadirik juga alami rusak total dengan kerugian materiil kurang lebih sekitar Rp150.000.000.

"Tidak ada korban jiwa dan luka-luka dalam peristiwa kebakaran ini, hanya kerugian materiil. Adapun upaya yang dilakukan oleh Pusdalops BPBD Situbondo, yaitu meninjau lokasi kejadian dan berkoordinasi dengan pihak Kecamatan, Koramil, Polsek, relawan dan pemdes setempat. Selanjutnya, kami melakukan kaji cepat terkait kerusakan, kerugian dan sumber daya yang terdampak kebakaran," pungkasnya. (Fno/Shu)

Baca Juga

View