Kepala Desa Pasunggingan Kecamatan Pengadegan bersama Perangkat dan warga masyarakat secara swadaya, baik bahan material maupun tenaga dikerahkan demi pengerjaan jembatan tersebut pada Kamis (20/01).
Sunarno Kades Pasunggingan saat di temui di tempat pekerjaan perbaikan jembatan mengatakan, bahwa waktu pengerjaan sudah sekitar 3 hari dan ini merupakan hasil dari Swadaya warga kami dan Pemdes ikut serta mengawasi jalannya pekerjaan jembatan ini.
"Akses Jembatan Sungai Sawangan ini adalah akses utama dari Pesunggingan ke Pengadegan dan dari Pemerintah Desa kami sudah melaporkannya ke BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Purbalingga," katanya.
Lanjut Sunarno, sebenarnya saya dari Pemdes Pesunggingan sudah mengusulkan ke BPBD dan dari sana siap menyediakan logistiknya berupa besi dan lainya. Tapi arahannya dari BPBD saya suruh membawa mobil sendiri dari sini, setelah saya cek ternyata hanya 12 Meter untuk besinya. Dari pada kelamaan, akhirnya saya koordinasi dengan lingkungan sendiri dan Alhamdulilah pada waktu kita berkomunikasi dengan Kadus kewilayahan setempat, kemudian Kadus mengkomunikasikan bareng-bareng dengan warga maka Swadaya masyarakat berjalan untuk perbaikan Jembatan Kali Sawangan, ungkapnya saat dimintai keterangan, Senin (24/01/2022).
"Dulu waktu ada kejadian tanah bergerak di Desa Tumanggal, pas lagi dilokasi bencana, saya di kabari kalau Jembatan Sawangan ambrol barusan sekitar jam 9 dan saya langsung ngabarin Pak Camat. Pada saat itu, mau menjelang Pilkada," imbuh Kades Sunarno.
Dari perbaikan itu banyak memberikan manfaat luas untuk masyarakat, sebab Jembatan Sungai Sawangan adalah akses utama penghubung ke Pengadegan. Warga masyarakat Desa Pesungginggan melakukan swadaya, ada yang menyumbang pohon kelapa sampai 8 pohon (glondongan pohon) untuk dlurungnya saja ada 6 pohon dan untuk tatakannya saja ada 8 potong, pungkasnya.(S. Adi N)
View
Posting Komentar
Hi Please, Do not Spam in Comments