![]() |
Perwakilan pengunjuk
rasa sewaktu di terima Kolonel Mar Suharto |
Jawapes Surabaya - Aksi unjuk di depan stasiun Pasar Turi Surabaya Jl. Semarang No. 1 Surabaya. Senin (1/3/21) oleh Asosiasi Driver Online (ADO) kurang lebih 200 masa yang hadir. Terkait permasalahan penggembosan angkutan Roda Empat milik salah satu angkutan dari Asosiasi Driver Online (ADO) pada saat mengambil penumpang di area stasiun Pasar Turi Surabaya oleh Antras.
Perwakilan
massa aksi dari Asosiasi Driver Online Roda Empat melaksanakan mediasi di ruang
tunggu VVIP Stasiun Pasar Turi Surabaya ada 8 orang yang diterima oleh Kolonel
Mar Suharto (Kepala Bag Aset Daops 8 Surabaya) didampingi oleh Ipda Hari
Sudarsono (Kanit Lantas Polsek Bubutan), Ipda Mujiono (Kanit Bimas Polsek
Bubutan), Sdr. Sirdi (selaku Bag Aset Daops. 8 Sby) dan Sdr. Dedik (selaku Bag
Aset Danops 8 Sby).
Kolonel Mar
Suharto selaku (Seneor Manager Penjagaan
Bagian Aset Daops 8 Surabaya)
mengucapkan
terima kasih banyak atas kehadiran rekan rekan dari TNI/Polri serta unsur
pengamanan lainya.
Berharap
dalam pelaksanaan aksi agar rekan2 upayakan komunikasi dulu jangan main geruduk
mengelar aksi di depan raya stasiun.
"Kami
berharap jangan terulang kembali aksi unjuk rasa yang dapat merugikan
kepentingan orang banyak baik pemakai jalan maupun dari pengguna yg lain". Ujar Suharto.
Selaku
Korlap Aksi Tito Ahmad perwakilan dari Asosiasi Driver Online (ADO) Grab Roda
Empat mengatakan "kedatangan kami kesini sesuai aturan prosedur atas
kejadian penggembosan pada saat mengambil penumpang dan kebetulan saudara
keluarga". Kata Tito.
![]() |
Kesepakatan
Bersama Setelah Mediasi |
Setelah
dilakukan Mediasi perwakilan kembali ke massa yang ada di luar untuk
menyampaikan hasil dari mediasi. Selanjutnya mereka membubarkan diri dengan
tettib.
Pembaca
Posting Komentar