KBRS Menggadang- Gadang Sosok Eri Cahyadi, Yang Muda Yang Berkarya

 ERI CAHYADI bersama NASIRUDIN

Jawapes Surabaya -
Cinta adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan kita. Apapun yang akan kita lakukan dalam hidup kita kepada sesama sebaiknya, didasari akan cinta dan kasih. Meskipun hanya melakukan hal yang kecil dan mungkin dirasa tidak berarti namun,.. jika ada cinta di dalamnya akan sangat berharga bagi orang yang menerimanya.

Ketika kita melakukan pengabdihan pelayanan terhadap sesama, maka akan membuat hidup kita juga lebih berarti. Menerapkan nilai kemanusian membuat kita mengerti apa tujuan hidup. Memberi dampak baik bagi sesama  adalah tujuan hidup yang mulia tiket menuju kebahagiaan.

Sosok pemuda Religius ini adalah ERI CAHYADI arek Suroboyo asli. Merupakan seorang birokrat di Pemerintahan Kota Surabaya. Lahir di Surabaya, 27 Mei 1977. Putra kedua dari bapak Urip Suwondo dan ibu Mas Ayu Esa Aisjah. Menikah dengan Rini Indriyani, dikarunia anak Alfanana Puteri (2005) dan Rahmat Haidar Pasha (2007). Eri Cahyadi lulus sarjana Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tahun 1999.
KBRS menghantarkan Eri Ke KPU
Saat ini, pada umur 43 tahun.
Mengemban tugas sebagai Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota Surabaya (Bappeko). Pada saat Surabaya Membutuhkan pemimpin baru, menggantikan masa bakti wali kota Surabaya Tri Rismaharini berakhir. PDI Perjuangan resmi mengusung ERI CAHYADI sebagai Bakal Calon Wali Kota Surabaya berpasangan dengan Armudji anggauta dewan provinsi jatim dari PDI-P.
(Rabu02/09/20202).

Hal ini tak lepas dari pengamatan Keluarga Besar Rakyat Surabaya (KBRS). yang mana sudah lama menggadang- gadang Eri Cahyadi sejak tahun 2017 untuk majuh sebagai bakal calon Walikota Surabaya.
 Saat awak media menghubungi ketua KBRS Nasirudin mengatakan, " tiga tahun yang lalu, tepatnya di tahun 2017. Saya sudah mengatakan pada temen temen bahwa, sosok pemimpin muda yang Cerdas, fisioner bisa melihat kedepan, kebutuhan , kepentingan warga Surabaya yang Kompatibel adalah Mas Eri Cahyadi. Pada saat itu para politisi, organisasi organisasi dan juga para pengamat politik menganggap bualan saja. Tapii.. disini KBRS lebih jelas.. lebih Jitu". Ujar Nasirudin.

Di dalam kehidupan tentu kita mengalami banyak hal yang tak terduga. Kadang kita lelah dan butuh kata kata inspirasi hidup untuk meningkatkan semangat diri kita. Bisa juga dalam keadaan bahagia kata kata inspirasi itu membuat kita semakin bersyukur. Kadang kita tak sadar betapa indahnya hidup yang dirancang sendiri oleh Yang Maha Kuasa. Sedih, bahagia, dan kecewa seakan bumbu yang membuat hidup lebih berarti.

Pada mulai tahun 2017 KBRS terus membranding Eri Cahyadi sampai sekarang melakukan pengenalan figur dari sosok pemuda yang cerdas ini. Banyak sekali Mahasiswa dan para tokoh masyarakat menanyakan siapa pemuda ini.
" Harapan itu muncul, ketika kami kenal beliau. Kami saling memberi masukan tentang kota Surabaya. Maka.. secara pribadi saya mengenal Sosok yang Relegius. Jadi semakin lengkap nantinya bila menjadi pemimpin Surabaya. Bahkan,.. tiga bulan sebelum  menerima Rekom. Saya sudah mengatakan nantinya yang mendapatkan Rekomendasi itu dari PDI-P adalah Eri Cahyadi. Dan itu terbukti ". Imbuh Nasirudin.
   Tasyakuran atas Rekom PDI-P
Disisi lain Panglima Jendral dari KBRS saudara Wawan Hendriyanto Gmb (Gembala Red) yang akrab di panggil Kemplo. sewaktu di hubungi lewat Washap mengharapkan pemimipin kedepan ini harus  mengayomi wong cilik. " menjadi pemimpin arek Suroboyo yg mengutamakan kepentingan rakyatnya diatas segala kepentingan. Losss ngak Rewel. Eri.. Eri.. Eri.. Yeesss !!! ". Ujar Wawan dengan logat kental Suroboyoan nya.

Dengan memahami fase-fase dalam hidup, kita bisa belajar bahwa hidup haruslah tetap berjalan. Entah itu pahit atau manis, kita harus  menjalaninya dengan semangat. Mungkin tidak mudah untuk melakukannya, menjalani hari demi hari dalam kehidupan ini.
Salam.. KBRS
(C San ).

Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama