MTS Negeri 3 Banyumas Memiliki Tradisi Qurban Secara Bergotong Royong

Jawapes Banyumas - Sejak 8 tahun silam, MTS Negeri 3 Banyumas memiliki tradisi berqurban dan hal ini dilakukan secara bergotong royong oleh guru dan karyawan. Qurban untuk tahun 1441 H ini, dilakukan dihalaman sekolah setempat pada Sabtu, (1/8/2020).

Kyai Akhmad Taukhid M.Pd selaku Kepala Madrasah mengatakan, tahun ini madrasah memotong satu ekor sapi dan satu ekor domba yang kemudian dagingnya dibagikan kepada siswa-siswi kelas IX MTs Negeri 3 Banyumas sebanyak 171 siswa, para guru dan karyawan 55 orang serta warga sekitar madrasah dengan jumlah 25 bungkus.

"Pelaksanaan qurban di MTS Negeri 3 Banyumas adalah merupakan program rutin, baik guru maupun siswa. Guru sebagai pendidik melaksanakan qurban adalah bentuk ketaatan Allah SWT sebagai ibadah dan sekaligus sebagai contoh bagi anak didik,"  katanya.

Pemotongan hewan kali ini mengalami penurunan, karena biasanya ada juga penyembelihan latihan qurban satu ekor sapi dan dua ekor kambing bagi siswa siswi. Untuk tahun sekarang Madrasah tidak menyarankan siswa-siswinya melakukan latihan qurban sebagai wujud empati dan rasa prihatin, karena dimungkinkan banyak wali murid siswa yang terkena dampak pandemi. Apalagi sekarang dengan adanya Pembelajaran Daring (dari jaringan) harus tambah biaya untuk pembelian quota, jelasnya.

Penyembelihan binatang qurban dilakukan oleh Mustofa salah satu pengurus Komite Madrasah, sekaligus yang menangani dagingnya yang dibantu oleh para guru dan karyawan dengan tetap melakukan protokol kesehatan covid-19. Sistem pengambilan daging yaitu, anak datang hanya saat pengambilan daging qurban terus pulang dan tidak bergerombol.(Cpt)

Pembaca