Hangatnya Jawa Timur Menyambut Anies

Jawapes, KEBUMEN – Seorang petani di Kecamatan Sruweng, Kabupaten Kebumen, ditemukan tewas tenggelam di Embung Gandarusa, Desa Pandansari, Sabtu (4/10/2025) sore. Korban diketahui bernama Misbachul Munir (37), warga Dusun Sirandu RT03 RW04 desa setempat.

Kepala Kepolisian Resor Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri melalui Plt Kasi Humas Polres Kebumen, Aiptu Nanang Faulatun, mengatakan korban diduga terpeleset saat memperbaiki saluran air yang mengalir dari embung menuju rumahnya.

“Dari hasil pemeriksaan di lapangan, korban ditemukan di dasar embung dengan kedalaman sekitar empat meter. Tidak ditemukan tanda kekerasan di tubuh korban. Dugaan kuat, korban terpeleset saat mengambil air,” ujar Aiptu Nanang.

Peristiwa bermula saat korban berpamitan kepada istrinya, Mugi Rahayu (35), sekitar pukul 09.00 WIB untuk mengambil air di Embung Gandarusa menggunakan pipa paralon. Namun hingga tengah hari, korban tak kunjung pulang.

Merasa cemas, sang istri kemudian menyusul ke embung yang berjarak sekitar 500 meter dari rumah. Di lokasi, ia hanya menemukan ember bertali, pipa paralon, dan sepasang sandal milik suaminya. Ia lalu meminta bantuan warga setempat, termasuk Kepala Desa Pandansari, Surono, untuk mencari korban.

Pencarian dilakukan secara manual oleh warga hingga pukul 15.00 WIB, namun korban belum juga ditemukan. Polisi yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi bersama Tim Inafis Polres Kebumen, BPBD Kabupaten Kebumen, dan Bidan Puskesmas Sruweng Esti Kaharini.

Korban bisa ditemukan setelah dilakukan pencarian dengan cara menyelam ke dasar embung, namun kondisi telah meninggal dunia. 

Hasil pemeriksaan medis menunjukkan korban mengalami perdarahan di bagian hidung dan mata akibat pecahnya pembuluh darah di paru-paru, yang lazim terjadi pada kasus tenggelam. Tidak ditemukan luka akibat benda tumpul maupun benda tajam.

“Pihak keluarga menolak dilakukan autopsi dan menerima kejadian ini sebagai musibah. Jenazah korban telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan sebagaimana mestinya,” imbuhnya.

Polisi memastikan tidak ada unsur pidana dalam kejadian tersebut. “Kami menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga korban,” ujar Aiptu Nanang menutup keterangan.(EkoJabrig)

Sumber : Humas Polres Kebumen

Baca Juga

View