Jawapes LUMAJANG - Kondisi jalan baik, tidak rusak merupakan keinginan masyarakat Lumajang, salah satunya di jalan nasional, Sabtu (18/10/2025).
View
Tanggung jawab atas jalan nasional di Lumajang ada pada pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Pemerintah Kabupaten Lumajang bertanggung jawab atas jalan kabupaten, jalan desa, dan jalan lingkungan, seperti yang diatur dalam peraturan daerah terkait lalu lintas dan angkutan jalan, seperti dijelaskan dalam dokumen Perda No-4 tahun 2019.
Tanggung jawab pengelolaan jalan
Jalan Nasional, kewenangan berada pada tingkat pusat, yaitu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Ini berarti pemeliharaan, perbaikan, dan pengelolaannya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat.
Jalan Provinsi, Kabupaten, dan Kota:
Kewenangan berada pada tingkat Pemerintah Daerah. Di Lumajang, Pemerintah Kabupaten bertanggung jawab atas sekitar 1.109 kilometer jalan kabupaten, seperti yang disebutkan dalam artikel Lumajang Satu.
Jalan Desa tanggung jawabnya bersifat bersama antara aparatur desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan masyarakat.pengelolaan dan perencanaannya dilakukan melalui musyawarah desa (musdes).
Saat awak media beberapa hari yang lalu melihat pekerja melakukan kegiatan rehabilitasi jalan nasional yang rusak dan bergelombang, tepatnya di jalan raya sumbersuko ke tempeh.
Terlihat para pekerja secara profesional melaksanakan tugasnya dengan baik, pekerja taat melengkapi diri dengan APD dan bekerja dengan arahkan, itu terlihat pengawas juga hadir di sana.
Titik - titik jalan yang dilakukan merupakan jalan yang rusak dan bergelombang, sejak dilakukan perbaikan jalan satu tahun yang lalu memang ada beberapa ruas yang yang rusak, dengan kecakapan dan keseriusan kementerian terkait dalam hal ini PU, bisa lakukan perbaikan dan hasilnya jalan sudah cukup baik.
Lembaga swadaya masyarakat jaringan warga peduli sosial kabupaten Lumajang memberikan memberikan apresiasi buat jajaran pengawas jalan, dan kementerian terkait dengan serius melakukan perbaikan jalan yang rusak dan bergelombang.
" Berharap kegiatan ini bisa terus optimal Karana masih banyak titik titik jalan lain yang rusak dan segera di perbaiki, apalagi sekarang musim hujan sudah datang jelang jalan rusak dan bergelombang manjadi momok bagi pengguna jalan," tindasnya.
Bambang warga desa sumbersuko saat dikonfirmasi awak media menyampaikan jalan sudah cukup baik dan sangat berterima kepada semua pihak, pun demikian masih ada titik yang yang aspalnya naik lebih tinggi, sehingga bisa membahayakan pengguna jalan khususnya roda 2.
" Alhamdulillah beberapa hari kemarin dilakukan perbaikan dan saya berharap semua jalan yang rusak segera diperbaiki," tuturnya.
( Eko)
View
Posting Komentar
Hi Please, Do not Spam in Comments