Hangatnya Jawa Timur Menyambut Anies

Jawapes, SIDOARJO – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional dan meningkatkan hasil pertanian masyarakat, Babinsa Desa Gedangrowo Koramil 0816/12 Prambon, Peltu Heri Budiyono, bersinergi dengan Kelompok Tani Sejahtera serta Kepala Desa Gedangrowo, Slamet Riadi, melaksanakan Gerakan Pengendalian (Gerdal) Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) di area pertanian Desa Gedangrowo, Kecamatan Prambon, Kabupaten Sidoarjo, Sabtu (19/7/2025).

Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk aksi nyata TNI AD melalui para Babinsa dalam membantu petani mengatasi berbagai permasalahan di sektor pertanian, terutama yang berkaitan dengan hama dan penyakit tanaman yang dapat mengancam produktivitas padi dan tanaman lainnya.

Dalam keterangannya, Peltu Heri Budiyono menyampaikan bahwa gerakan ini bertujuan untuk menekan dan mengendalikan penyebaran OPT seperti wereng batang coklat, penggerek batang, maupun hama lainnya yang saat ini mulai menyerang beberapa lahan sawah milik petani. 

“Kami hadir bersama petani bukan hanya sekadar mendampingi, tetapi juga berupaya memberikan solusi dan semangat agar hasil panen mereka tetap optimal. Pengendalian OPT harus dilakukan secara terpadu dan serentak agar lebih efektif. Ini adalah bagian dari tugas kami sebagai aparat kewilayahan untuk membantu mewujudkan ketahanan pangan,” ujar Peltu Heri Budiyono.

Kepala Desa Gedangrowo, Slamet Riadi, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi peran aktif Babinsa yang selalu hadir dalam setiap kegiatan masyarakat, khususnya di sektor pertanian. “Kehadiran Babinsa di tengah-tengah petani memberikan semangat tersendiri. Kami merasa tidak sendirian dalam menghadapi masalah pertanian. Terima kasih kepada TNI yang selalu peduli,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Sejahtera menyampaikan bahwa serangan OPT cukup meresahkan dan dapat berdampak besar terhadap hasil panen. Dengan adanya kegiatan Gerdal ini, para petani merasa lebih percaya diri dan terbantu dalam menjaga tanaman mereka tetap sehat.

Kegiatan pengendalian OPT ini dilakukan secara manual maupun dengan penyemprotan insektisida ramah lingkungan, yang dilaksanakan secara bergotong royong oleh anggota Poktan Sejahtera dengan pendampingan Babinsa.

Melalui kegiatan ini, sinergi antara TNI, pemerintah desa, dan kelompok tani diharapkan semakin kuat dalam menjaga ketahanan pangan nasional, sekaligus memperkuat kemandirian desa dalam menghadapi ancaman pertanian.(Tyaz)

Baca Juga

View