Direktur RSUD Besuki dan staf saat foto bersama dengan dr. Suyanto Lim |
Jawapes, SITUBONDO – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Besuki kedatangan dokter spesialis terbaru, dr. Suyanto Lim, Sp.DV, seorang dokter spesialis kulit dan kelamin lulusan Jerman. Kehadiran dokter dari lulusan luar negeri tersebut menambah jumlah dokter spesialis di RSUD Besuki.
Dalam kesempatan itu, Direktur RSUD Besuki, dr. Imam Hariyono, mengatakan, kehadiran dokter spesialis ini sangat mendukung kualitas pelayanan pada masyarakat. "Program adaptasi ini sangat bermanfaat bagi kami. Dengan adanya tambahan dokter spesialis, pasien di RSUD Besuki kini memiliki akses yang lebih baik untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal,” ungkapnya, Jumat (1/11/2024).
Program ini merupakan bagian dari inisiatif Kementerian Kesehatan RI melalui Direktorat Pendayagunaan Tenaga Kesehatan yang berupaya menghimpun dokter-dokter spesialis lulusan luar negeri untuk bekerja di tanah air. Perlu diketahui, dr. Suyanto Lim adalah dokter spesialis kedua yang bergabung di RSUD Besuki melalui program ini. Sebelumnya hadir dr. Jessica Ievina Gobel, Sp.OG, seorang dokter spesialis kandungan lulusan Filipina.
Di lain pihak, drg. Oscar Primadi selaku Ketua Subkomite Pembekalan Komite Bersama Adaptasi Kemenkes menyatakan, program Adaptasi Dokter Spesialis WNI Lulusan Luar Negeri ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan layanan kesehatan yang merata di seluruh Indonesia. Dokter adaptasi diharapkan mampu menyesuaikan diri dengan budaya dan karakteristik penyakit lokal selama satu tahun masa adaptasi.
“Kami yakin dokter spesialis lulusan luar negeri ini akan memberikan pelayanan yang komprehensif kepada pasien di seluruh pelosok Indonesia,” kata drg. Oscar.
Dokter spesialis terbaru, dr. Suyanto Lim, dijadwalkan akan segera membuka pelayanan poli kulit dan kelamin di RSUD Besuki, tentunya diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Situbondo dan sekitarnya.
Dengan adanya program dari Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, pemerataan tenaga spesialis semakin menjadi nyata. Saat ini, sekitar 30 dokter spesialis lulusan luar negeri telah disebar ke seluruh wilayah di Indonesia, sehingga menjadikan layanan kesehatan semakin mudah terakses di daerah. (*)
Pembaca
Posting Komentar