 |
| Gubernur Jatim bersama Bupati Situbondo dan perwakilan penyandang difabel melakukan sesi foto bersama usai penyerahan alat bantu kursi roda |
Jawapes, SITUBONDO - Gubernur Provinsi Jawa-Timur, Khofifah Indar Parawansa membuka acara Temu Inklusi ke-5 yang berlangsung mulai tanggal 31 Juli hingga 2 Agustus 2023 di Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Selasa (1/8/2023).
Dalam sambutannya pada acara pembukaan temu inklusi ke-5, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan, Bupati Situbondo Karna Suswandi mempunyai komitmen yang luar biasa untuk menjadikan Situbondo sebagai kabupaten ramah disabilitas. Acara temu inklusi nasional pada hari ini dibuka dan tentu surat rekomendasi yang ditujukan kepada Presiden RI akan disampaikan. Pihaknya berharap ada strong partnership antara semuanya dan memberikan lebih detail kebutuhan skill-skill teknis yang dibutuhkan oleh penyandang disabilitas tertentu.
"Saat ini Pemprov Jawa-Timur memiliki 6 UPT yang memberikan penguatan skill bagi penyandang disabilitas. Mudah-mudahan temu Inklusi Nasional ke-5 ini bisa memberikan manfaat yang besar sebagai upaya untuk pemberian perlindungan, pemberdayaan serta peluang bagi kawan-kawan penyandang disabilitas," harapnya.
Di tempat yang sama dalam laporannya, Ketua Sigab dan sekaligus penanggung jawab Temu Inklusi, Suharto menjelaskan, acara temu inklusi sudah berjalan 5 kali dan menjadi kegiatan rutin 2 tahunan yang dimulai sejak Tahun 2014. Menurutnya, temu inklusi merupakan ajang untuk berbagi gagasan dan ide untuk mewujudkan Indonesia yang inklusif bagi difabel. Dalam kegiatan ini ada berbagai acara diskusi, seminar, pameran dan panggung seni budaya, serta lomba-lomba yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang inklusifitas.
"Alhamdulillah dalam penyelenggaraan temu inklusi ini peminatnya selalu bertambah. Kalau dulu ditemu inklusi pertama ada sekitar dua ratusan peserta, dan sekarang peserta yang mendaftar secara mandiri ada sebanyak enam ratus lebih. Untuk itu, kami ucapkan terima-kasih kepada seluruh pihak yang bahu-membahu menyiapkan acara temu inklusi ke-5 ini," ucapnya.
Berdasarkan pantauan awak media dalam kesempatan acara itu, Gubernur Jatim didampingi Bupati Situbondo menyerahkan bantuan alat gerak kursi roda kepada perwakilan 2 orang penyandang disabilitas penerima manfaat.
Pembukaan temu inklusi ke-5 turut hadir jajaran Forkopimda, pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo KHR. Achmad Azzaim Ibrahimy, perwakilan santri dan santriwati, pimpinan OPD, peserta temu inklusi ke-5 serta para tamu undangan lainnya. (Fin)
Pembaca
Posting Komentar