Jawapes Sampang -Penurunan baliho bergambar Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo dan Said Abdullah dari partai PDI P, oleh Satpol PP Sampang, di sekitar monumen Trunojoyo Sampang, Madura, Jawa Timur, diduga kental dengan aroma politik.
Ketegasan Pemkab Sampang yang dipimpin oleh H. Slamet Junaidi sebagai Bupati dari partai Nasdem, mulai tercium adanya tunggangan dunia perpolitikan. Hal itu terbukti tegasnya terhadap pelanggaran yang dilakukan berbagai pihak tidak terkecuali dari Partai lawan politiknya.
Usut-diusut, Kabupaten Sampang yang sudah lebih dulu memperkenalkan dukungannya kepada bakal calon Presiden yang diusung Partai Nasdem Anis Rasid Baswedan, dengan menghadirkan langsung ke Kabupaten Sampang beberapa bulan lalu didampingi langsung Bupati H. Slamet Junaidi, jauh sebelum partai PDI P mengusung bakal calon presiden Ganjar Pranowo.
Kasat Pol PP Kabupaten Sampang, Suryanto saat dikonfirmasi membenarkan adanya penurunan Baliho dari Partai PDI P tersebut.
"Benar, setelah OPD terkait melakukan Binwas, baliho dimaksud tidak bayar pajak dan berkirim surat ke Satpol PP untuk dilakukan penertiban," jelasnya, Senin (12/6/2023).
Saat singgung, isi surat permintaan dari BPPKAD ke Satpol PP yang hanya difokuskan pada satu baliho tersebut, Kasatpol PP Suryanto malah enggan berkomentar dengan cara tidak membalas pertanyaan awak media.
Sementara Saat dikonfirmasi Plt Kepala Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Sampang, Hurun ien menyatakan, terkait surat penertipan baliho PDI P kepada Satpol PP dibuatnya sesuai prosedur. Karena berdasarkan data bidang pendapatan, baliho tersebut memang belum melakukan pembayaran pajak.
"Dan setelah konfirmasi ke DPMPTSP juga tidak berijin. Tentu hal tersebut akan kami berlakukan pada seluruh reklame yang telah terpasang, namun belum bayar pajak dan tidak berijin. Maka dari itu, jika ada info tentang reklame yang seperti itu, bisa disampaikan ke kami," katanya.
Menurut data yang dihimpun berbagai sumber media ini, berbagai pelanggaran di kabupaten Sampang tidak hanya satu baliho, tapi seperti diutamakan pengawasan dan tindakan cepat dan tegas terhadap baliho bergambar Bakal calon presiden dari partai PDIP itu saja. (Tim)
Pembaca
Posting Komentar