Woww ..!! Bikin Geger, Spanduk Misterius Bertuliskan Warga Tolak Bacaleg Dapil 3 Mantan Napi

Spanduk/Banner Misterius Tolak Caleg, terpampang sebelum diberlakukan Kampanye Pemilu 2024.

Jawapes, Kendal - Masyarakat Kendal dikejutkan dengan adanya Spanduk/Banner Misterrius yang sudah terpasang di jalan Desa Banyuringin Kecamatan Singorojo Kabupaten Kendal wilayah Dapil 3 Singorojo, Boja, Limbangan (SIBOLI) pada Selasa Sore, kemudian Rabu Paginya sudah tidak terpampang lagi. Spanduk yang terpasang tersebut bertuliskan "Kami Masyarakat Dapil 3 (Boja, Limbangan, Singorojo) Tidak menginginkan DEDY ASHARI SETYAWAN Mantan Narapidana Kasus Korupsi Pupuk Bersubsidi Sebagai Caleg DPRD di Wilayah Kami". 

Kami Tidak Butuh Mantan Koruptor !!! tulisan tersebut dibawah foto orang mengenakan kemeja kuning dengan ditengahnya disertakan tanda silang berwarna merah, sebagai simbol penolakan warga. Sedangkan foto yang dimaksudkan pada spanduk itu, diduga merupakan Sekretaris DPD II dari Partai Golkar Kendal.

Berdasarkan informasi masyarakat, bahwa pemasangan spanduk yang sama itu, ada dibeberapa tempat, seperti di Puguh, Pasigitan, Medono dan dititik lainnya di wilayah Kecamatan Limbangan dan Kecamatan Singorojo. 

Atas adanya kondisi tersebut, awak media menggali sumber peristiwa dengan meminta keterangan dari warga masyarakat sekitar guna mendapatkan informasi lebih lanjut, Jumat (19/05/2023).

Salah satu Tokoh Agama Banyuringin Dusun Tegalrejo berinisial (MD)  mengatakan, menurut saya pribadi dengan tulisan itu, kita tidak boleh menjustice atau menilai seseorang perilaku yang sudah dilewati. Entah itu jelek ataupun benar.

"Jika berani memasang spanduk seperti itu, harus berani bertanggungjawab. Jika ada pertanyaan dari orang lain, tidak secepat ini waktu pemasanganya dimana baru dipasang lalu sudah tidak ada lagi. Saya pribadi memperbolehkan siapa saja yang akan mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif di DPRD walau hari kemarin dia ada masalah atau kendala, siapa tahu sekarang mau berubah," jelasnya.

Beda pendapat dengan warga berinisial (M) saat dimintai keterangannya, Ia menyampaikan, bahwa saya jelas menolak jika ada mantan Narapidana Korupsi yang mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif DPRD. Apalagi diketahui kasus yang dilakukan adalah masalah Pupuk Bersubsidi seperti yang dituliskan pada banner dan akan mencalonkan diri untuk menjadi anggota DPRD.

"Kasusnya itu masalah Pupuk Bersubsidi seperti yang ditulis di spanduk itu adalah koruptor. Kami petani kesusahan mendapatkan pupuk malah di korupsi, apalagi warga sini termasuk saya juga tidak kenal dengan si Dedy Ashari Setyawan yang di maksudkan," ungkapnya.

Atas isu itu, awak media masih terus menggali informasi ke warga setempat guna mengetahui siapa yang memasang dan siapa yang membongkarnya serta dalang dan tujuan pemasangan ini untuk apa, karena belum waktunya kampanye.(Santo)

Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama