Sepuluh Peserta Pemagangan Dalam Negeri Ikuti Uji Kompetensi dan Dinyatakan Kompeten

Kabid Pelatihan Kerja dan Produktivitas Disnaker Situbondo bersama asesor dan peserta Pemagangan dalam negeri usai mengikuti uji kompetensi

 

Jawapes, SITUBONDO - Cetak tenaga kerja kompeten, peserta pendidikan dan pelatihan program pemagangan dalam negeri sektor pariwisata mengikuti uji kompetensi yang diselenggarakan oleh LSP Pariwisata Global Spirit Persada, di TUK Hotel Wisda Rengganis, Desa Pasir-Putih, Kecamatan Bungatan, Kamis (24/11/2022).

Kabid Pelatihan dan Produktivitas Disnaker Situbondo, Maharani Arkizatul Mamlu'ah, SH., menjelaskan, hari ini ada sebanyak 10 orang peserta pelatihan pemagangan dalam negeri mengikuti uji kompetensi dan diuji langsung oleh asesor LSP Pariwisata Global Spirit Persada. Sebagai syarat untuk mengikuti uji kompetensi, sebelumnya peserta mengikuti tahap seleksi dan menjalani program pemagangan dalam negeri selama 5 bulan di Wisda Rengganis. Perlu diketahui, kegiatan pendidikan dan pelatihan pemagangan dalam negeri ini diadakan oleh Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Jatim bekerja-sama dengan Disnaker Situbondo.

"Alhamdulillah semua peserta pelatihan sebanyak 10 orang dinyatakan kompeten dan dijamin mereka sudah siap kerja. Dinas Ketenagakerjaan Situbondo mengumumkan kepada para pelaku usaha yang bergerak di sektor pariwisata, khususnya perhotelan bisa merekrut 10 orang tenaga kerja ini karena mereka layak untuk bekerja secara profesional," terangnya.

Maharani Kabid Pelatihan Kerja dan Produktivitas menambahkan, Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) adalah lembaga independen yang melaksanakan kegiatan sertifikasi profesi dan mendapatkan lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Sementara itu, Asesor LSP Pariwisata Global Spirit Persada, Catur Susilo mengatakan, peserta pelatihan program pemagangan dalam negeri yang mengikuti uji kompetensi saat ini mengambil skema room attendant. Jadi mereka ikut ujian tulis, interview dan praktek. Indikator dapat dinyatakan kompeten, peserta harus memahami SOP, memahami pekerjaannya dan bisa menjelaskan.

"Diharapkan semua pemagangan pegawai hotel mempunyai sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh BNSP berlogo garuda dan mendapatkan pengakuan dari negara. Saya ingin kegiatan pelatihan pemagangan yang diadakan oleh Dinas Ketenagakerjaan bisa terus berlanjut dengan menyasar pencari kerja, khususnya yang baru lulus sekolah," pungkasnya. (Fin/Shu)

Pembaca