 |
| Mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Cipayung saat melakukan aksi unjuk rasa |
Jawapes, SITUBONDO - Gaung penolakan kenaikan harga BBM masih menggema. Kali ini aksi turun jalan dilakukan oleh ratusan mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Cipayung (HMI, PMII, IMM) Situbondo, Senin (12/9/2022) depan kantor DPRD.
Mereka melakukan aksi bersama menyampaikan seruan tolak tegas kenaikan harga BBM bersubsidi.
"Secara sepakat bersama gerakan Cipayung Situbondo menolak keras kenaikan harga BBM," kata salah satu koordinator aksi.
Fathor Zainullah Ketua Umum PMII Cabang Situbondo (salah satu koordinator aksi lainnya) menyampaikan bahwa kelompok Cipayung secara tegas meminta kepada pemerintah untuk segera menurunkan dan tidak mencabut subsidi terhadap BBM.
"Apabila dalam rentan bulan September masih belum diturunkan oleh pemerintah, maka kami akan terus melaksanakan aksi turun jalan," tegas Fathor.
 |
| Wakil ketua dan anggota DPRD Situbondo didampingi Kapolres ketika menemui peserta aksi unjuk rasa |
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Situbondo Jaenur Ridho mengatakan siap menampung aspirasi dan sejalan dengan mereka.
"Nantinya aspirasi ini akan disampaikan kepada pimpinan pusat. Jangan khawatir kami sejalan dengan adik-adik mahasiswa. Saya akan tegaskan, kami juga meminta pada pemerintah pusat untuk meninjau ulang kembali," kata Jaenur.
Terpisah, di tempat yang sama Kapolres Situbondo menjelaskan, untuk pengamanan unjuk rasa saat ini pihaknya menurunkan 382 personil gabungan yang terdiri dari TNI-Polri dengan dukungan dari unsur pemerintah.
"Kegiatan unjuk rasa yang dilakukan oleh mahasiswa kelompok cipayung secara umum berlangsung dengan aman, tertib dan kondusif," tegasnya.
Pantauan awak media di lokasi, kericuhan sempat terjadi sebelum orasi dimulai. Namun bentrokan antara mahasiswa dengan petugas keamanan bisa diredam dan aksi terus berlanjut sampai selesai. (Ft/Fn)
Pembaca
Posting Komentar