Ciptakan Lapangan Kerja Produktif dan Berkelanjutan, Disnaker Gelar Pelatihan

Ketua TP PKK Situbondo didampingi Kabid Penta Dinas Ketenagakerjaan memantau para peserta mengikuti pelatihan kain perca

 

Jawapes, SITUBONDO - Ketua TP PKK Situbondo Hj. Juma'ati Karna Suswandi resmi membuka acara pendidikan dan pelatihan membuat kain perca bagi pencari kerja berdasarkan Klaster Kompetensi di serambi kolam renang Tirta Difa, Desa Langkap, Kecamatan Besuki, Kamis (11/8/2022). Kegiatan pelatihan kain perca tersebut diselenggarakan oleh Dinas Ketenagakerjan Situbondo dan pelaksanaannya bersumber dari anggaran Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau (DBHCHT).


Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Situbondo mengatakan, tujuan diadakan pelatihan kain perca adalah sebagai upaya untuk peningkatan  keterampilan kaum wanita agar menjadi pengusaha pemula yang mandiri, produktif, memiliki etos kerja tinggi dan sasaran akhirnya adalah terciptanya lapangan kerja yang produktif serta berkelanjutan. Untuk bisa mencapai sasaran tersebut, maka para peserta diberikan pembekalan sesuai dengan bakatnya agar terbentuk usaha-usaha mandiri. Melalui pelatihan kain perca ini bisa mengolah limbah yang sudah tidak terpakai lagi menjadi barang yang lebih berguna dan bermanfaat, sehingga harapannya dapat menghasilkan nilai ekonomi yang tinggi bagi ibu rumah tangga.


"Kami berharap pelatihan kain perca dapat dikembangkan dan berkelanjutan menjadi sentra-sentra kerajinan baru di Kabupaten Situbondo. Semoga pelatihan ini berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat kepada masyarakat," harapnya.


Ketua TP PKK Situbondo Hj. Karna Suswandi memberikan sambutan dan sekaligus membuka acara pelatihan kain perca


Sementara itu, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Situbondo melalui Kabid Penta Lina Yuriana Soeherman, SH., MH., menjelaskan pelatihan kain perca yang diselenggarakan saat ini sasaran pesertanya dari keluarga petani tembakau yang ada di Kecamatan Besuki, Banyuglugur, Jatibanteng, Mlandingan dan Kecamatan Sumber Malang. Selanjutnya, pelatihan ini sebagai upaya pemberdayaan SDM dengan memanfaatkan limbah kain untuk menciptakan lapangan kerja baru, sehingga harapannya dapat menekan angka pengangguran di Kabupaten Situbondo.


"Pelatihan kain perca dilaksanakan selama 7 hari dan diikuti sebanyak 25 orang peserta. Tujuan pelaksanaan pelatihan perca kain yaitu untuk memberikan wawasan dan ilmu baru untuk mengembangkan serta menciptakan modifikasi di dunia fashion dengan memanfaatkan pengolahan limbah kain," jelasnya. (Adv)

Baca Juga

Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama