Bupati Sampang Rendahkan Ulama?



Jawapes, Sampang - Meski ingin menunjukan kerja keras dalam penanganan Covid 19, Bupati Sampang, H. Slamet Djunaidi tidak menggambarkan layaknya seorang pemimpin yang berkarakter santun dalam bertutur kata.

Sikap sok Bupati Sampang yang didampingi Sekda Sampang Yuliadi Setiawan itu tersebar dalam sebuah tayangan media sosial. Konten vidio yang dinilai berisi ucapan dugaan pelecehan terhadap para alim ulama di Kabupaten Sampang dengan menganggap para alim ulama layaknya para pejabatnya yang bisa diperintah kapan saja.

"Kami perintahkan kepada seluruh para alim ulama dan tokoh masyarakat di Kabupaten Sampang untuk bersama-sama membaca doa, memohon kepada Allah agar pandemi di Sampang cepat berakhir," ucap H. IDI dalam tayangan video.

Tutur kata orang nomor satu di Kabupaten Sampang itu ternyata mendapat respon dari salah satu anggota DPRD Sampang Aulia Rochman. Ia menilai tutur kata yang dilontarkan Bupati Sampang kurang mencerminkan seorang pemimpin karena menganggap para alim ulama tampak seperti bawahannya.

"Bupati Sampang seperti mulai menampakan pribadi aslinya, dalam rekaman Vidio itu sangat jelas sudah menganggap semua Alim ulama Sampang ada di bawah kekuasaannya sebagai anak buahnya, itu sudah sangat keterlaluan," kata Aulia mengkritik.
(21/8/2021)

Saat dikonfirmasi H. Yuliadi Setiawan selaku Sekda Sampang melalui jaringan selulernya masih belum ada tanggapan hingga berita ini tayang. (Tim/Red)
Baca Juga

Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama