Jawapes Situbondo - Pemerintah Kabupaten Situbondo melalui Dinas Tanaman Hortikultura dan Perkebunan adakan pembukaan Resto Pakan Ternak dan Gelar Produk Sorghum di Jalan Dieng, Desa Sumber kolak, Sabtu (10/10/2020).
Turut hadir Bupati Situbondo H. Dadang Wigiarto,SH., bersama Jajaran Forkopimda, Jajaran OPD Situbondo dan Camat Panarukan serta Kepala Desa Sumber Kolak.
Dalam sambutannya, H. Dadang Wigiarto, SH., menjelaskan bahwa tanaman shorgum biaya produksinya rendah dan pemakaian pupuk sangat murah sekali serta tahan di musim kemarau atau di lahan yang kering, sehingga membawa konsekuensi hemat biaya. Jika shorgum ditanam di lahan basah seperti di persawahan maka pertumbuhan batangnya menjadi pendek kalau kebanyakan air, padahal yang kita butuhkan untuk pakan semakin tinggi dan besar batang shorgum jadi banyak hasilnya. Alasan memilih tanaman shorgum lebih prospek dan menjanjikan daripada tanaman sejenisnya karena limbahnya bisa dijual untuk pakan sapi.
"Tahap awal shorgum buat pakan ternak harganya Rp 400 per kilogram, karena sasaran kita adalah menciptakan pakan ternak murah. Tanaman shorgum selain dikelola menjadi pakan ternak namun bisa juga diolah menjadi makanan dan minuman sehingga menimbulkan sektor baru kegiatan ekonomi yang identik dengan investasi, tentunya membutuhkan tenaga kerja. Dampak peluang tanaman shorgum sangat banyak sekali mata rantainya," ujar Bupati Situbondo. (Fin)
Pembaca
Posting Komentar