Pesan Ketum LSM Siti Jenar : Takut Tidak Boleh Berlebihan Menghadapi Situasi Pandemi Covid-19

Jawapes Situbondo - Seperti pemberitaan di media bahwa Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid - 19 Kabupaten Situbondo mengijinkan pusat perbelanjaan beroperasi juga pelaksanaan sholat Id tetap dilaksanakan secara berjamaah meskipun harus mengutamakan protokol kesehatan secara ketat.

Ketua GTPP Covid - 19 Dadang Wigiato, SH., sesuai fatwa MUI memperbolehkan bagi daerah yang bebas Covid -19 atau ada kecenderungan penurunan angka signifikan, maka itu ada relaksasi dibolehkan dengan sejumlah catatan. Nantinya TNI - Polri juga Satpol PP akan membantu kelancaran acara sholat tahunan itu. Sedangkan untuk daerah yang terpapar atau yang belum dinyatakan sembuh maka akan dilarang.

"Tetap diperbolehkan namun pelaksanaannya dianjurkan tetap menjaga jarak. Itu akan diatur secara ketat sesuai protokol kesehatan," ucapnya.

Diketahui data per 20 Mei selain masih memiliki 1 orang pasien Covid -19, Situbondo ada 35 pasien dalam pengawasan dengan rincian 2 dirawat rumah sakit, 3 isolasi mandiri dan 30 selesai di pantau. Kemudian dari 408 orang dalam pemantauan 77 isolasi mandiri, 2 rawat inap serta 329 selesai pemantauan.

Sementara itu Eko Febrianto selaku ketum LSM Siti Jenar, Kamis (21/5/2020) menanggapi pernyataan orang nomor satu di Kabupaten Situbondo yang sekaligus sebagai Ketua GTPP Covid - 19 mengatakan," Seorang pemimpin akan lebih paham terkait kondisi wilayahnya".

"Bapak Bupati tentunya lebih paham akan hal itu, karena selaku ketua. Jadi menurut saya, kita sebagai masyarakat Situbondo harus lebih percaya kepada pemimpin yang mempunyai kebijakan. Apa yang dilakukan pasti yang terbaik untuk masyarakatnya," argumen Eko saat berada di salah satu rumah makan di Besuki.

Lebih lanjut terkait temuan 1 orang saat rapid tes di salah satu pusat perbelanjaan yang dinyatakan reaktif, Eko menilai terlalu dini jika sudah dianggap positif tanpa menunggu hasil swab. Karena rapid tes hanya cek reaktif atau non reaktif.

"Saya berharap Kabupaten Situbondo cepat lepas dari bayang - bayang virus Covid -19. Sehingga masyarakat bisa normal beraktifitas seperti semula, karena dampaknya sangat luar biasa. Bukan hanya trauma masyarakat tapi juga pada perekonomian. Takut boleh, namun jangan berlebihan, terlebih sampai ketakutan akut. Tetap waspada dan patuhi aturan pemerintah dalam situasi pandemi ini. Saya yakin pemerintah setempat akan bekerja maksimal," pungkas Eko Siti Jenar. (Tim/Red)
Pembaca