Baru Pulang Dari Pesantren, Puluhan Santriwati Dapat Arahan Dari Puskesmas Rejoso 


Jawapes Pasuruan - Untuk meminimalisir wabah Covid-19, dan mensosialisasikan perilaku hidup sehat, saat pandemi covid-19, Puskesmas Rejoso dan Forkompimca Kecamatan Rejoso, memberikan arahan kepada Puluhan Santriwati yang baru pulang dari Ponpes (Pondok Pesantren) Mbesok, Kecamatan Kejayan, di Pendopo Kecamatan Rejoso, Rabu (01/04/20) pagi.

Perlu diketahui Puluhan Santriwati ini, berasal dari sejumlah Desa yang ada di Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan, yang pulangkan oleh Ponpes sehubungan dengan Pandemi Covid-19.

Menurut salah satu petugas Puskesmas Dr Arif mengatakan santriwati ini, harus menjalankan sosial distancing atau karantina mandiri di rumah selama 14 hari.


"Santri ini kan pulang dari wilayah Pasuruan sendiri mas jadi ga ada statusnya, bukan dari zona merah, tapi semua santri ini harus mengkarantina mandiri dirumahnya selama 14 hari, dan berperilaku hidup sehat atau PHBS, kami dari tim Puskesmas hanya memberikan sosialisasi dan arahan aja," ujarnya

Masih Kata Dr Arif untuk masalah info ada orang pulang dari Bali dan sakit itu tidak benar.

"Untuk informasi tentang adanya warga desa Ngemplak Rejoso yang dari Bali dan sakit itu tidak benar, setelah petugas mendatangi rumahnya, warga tersebut bukan dari Bali melainkan pulang dari Makasar dan saat dicek kesehatannya dalam keadaan sehat, meskipun begitu warga tersebut berstatus ODR (Orang Dalam Resiko)," ungkapnya. (Tsu/Syam)

Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama