Dinsos Jatim Beri Semangat Tagana dalam Atasi Banjir di Jember

Jawapes Jember - Kedatangan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ke Jember di sambut  Bupati Jember dr. Faida MMR, Dandim 0824 Jember, Letkol Inf Laode M Nurdin dan Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal, SH, SIK, M.Hum serta perwakilan dari Dinas Sosial Provinsi Jawa timur dan relawan Taruna Siaga Bencana, Minggu (2/2/2020).

Bupati Jember mengatakan, kita datang kembali bersama Gubernur yang sebelumnya tadi malam bersama Dandim 0824 Jember. Untuk penanganan banjir bandang dan yang terdampak ada 137 KK dengan pengungsi 450 orang.

"Adapun korban adalah satu ibu hamil, 10 orang lansia dan 9 balita. Kita tinjau di lokasi ada jalan yang terputus dan sudah diturunkan alat berat dari Binamarga dan dipasang bronjong," ucapnya.

Akibat terjangan air begitu besar, banyak tanah yang terkikis atau longsor 70 meter dan kita bronjong 130 meter. Insya Allah dikerjakan secara gotong royong bersama masyarakat TNI/Polri serta Taruna Siaga Bencana selama 5 hari akan selesai.

Bupati katakan, Kita lihat jalan anternatif yang sudah di bangun oleh Polres Jember yang memimpin bersama masyarakat dan dari perkebunan untuk jalan sementara.

"Bantuan dari provinsi juga sampai disini dan tadi sudah di sampaikan oleh Ibu Gubernur supaya masyarakat tenang dan merasa aman," katanya.

Dinas Sosial Jawa Timur hadir juga di lokasi bencana banjir di Desa Klungkung Kecamatan Sukorambi, disamping mengunjungi posko pengungsian dan posko dapur umum yang dilakukan oleh Taruna siaga bencana.

Twi Adi selaku koordinator taruna siaga bencana Jawa timur menyampaikan, dalam menghadapi bencana banjir yang di Desa Klungkung, disamping membuka dapur umum untuk kebutuhan warga yang belum bisa memasak, juga dilakukan kegiatan LDP yaitu memberikan pelayanan dampak psikologis untuk ibu, bapak lansia dan anak anak dengan tujuan agar memberikan rasa nyaman, tenang bila mana bencana terjadi.

"Pemberian penyuluhan untuk warga yang terdampak musibah khususnya di Desa Klungkung ini harus terus dilakukan sampai benar benar warga tidak trauma akibat musibah banjir ini," tuturnya.

Antusiasme Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur yang hadir ke Desa Klungkung Kecamatan Sukorambi diantaranya Drs. Restu Novi Widiani, MM selaku Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan sosial, serta Ita Listiani, S.ST, M.Si selaku kepala seksi Perlindungan sosial korban bencana alam, intinya mereka memberikan semangat untuk Tagana dimanapun berada agar selalu waspada dan tanggap bilamana terjadi bencana.

Rasa capek tidak dihiraukan, meski dari Surabaya ke Bondowoso lanjut ke Jember, dimana ada bencana, beliau akan selalu hadir, sekali lagi berharap Tagana tetap berkoordinasi dengan dinas terkait dan selalu ingat motto Tagana harus hadir 1 jam setelah terjadi bencana.(Eko)
Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama