Hangatnya Jawa Timur Menyambut Anies

Jawapes Pacitan - Pengadilan Agama (PA) Pacitan mendeklarasikan pencanangan pembangunan zona integritas. Hal ini bertujuan untuk membentuk Wilayah Bebas Korupsi (WBK), Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

Hadir dalam acara tersebut Bupati Pacitan Indartato, perwakilan pengadian negeri, Kabag Ops Polres Pacitan Kompol Sukoco, Kasdim Mayor Inf Tomy Fedi Anugrahan S.Se, Ketua MUI Pacitan Aris Mashudi, Kepala Kemenag Dr MOH Nurul Huda M.pd dan seluruh karyawan PA. Di Kantor Pengadilan Agama Pacitan Jalan K.S Tubun No. 09 Pacitan, Senin (21/10/2019).

Para undangan menjadi saksi bahwa PA Pacitan telah mencanangkan pembangunan zona integritas. Sehingga diharapkan dapat mengawal dan mengawasi peningkatan kualitas pelayanan publik yang ada di Pengadilan Agama Pacitan.

Deklarasi pencanangan pembangunan zona integritas diresmikan langsung oleh Ketua Pengadilan Agama Pacitan, Drs. H. Sumarwan, M.H. Kemudian dilanjutkan penandatanganan oleh seluruh pihak yang terlibat.

Bupati Indartato mengatakan,"Saya bangga dan berterima kasih sekali karena Pengadilan Agama Pacitan mendapatkan penilaian yang bagus di tingkat Nasional dan juga Provinsi dalam hal pelayanan publik. Saya juga ucapkan selamat,karena mengadakan hal semacam ini tidak semudah yang kita bayangkan dan yang terpenting adalah tindak lanjut. Semoga Pengadilan Agama dapat terus mempertahankan keberhasilan yang telah di capai".

Sumarwan menambahkan, keberhasilan kita untuk mendapatkan prestasi yang bagus di tingkat nasional dan juga Provinsi ini tidak luput dari kerja keras sekuruh elemen di Pengadilan Agama berikut pimpinan dan para hakim. Tujuan kita kedepan adalah agar dapat memposisikan diri sebagai suatu elemen pemerintah yang bebas dari KKN dan mengedepankan pelayanan sebagai birokrasi yang bersih dan pelayan, supaya masyarakat pencari keadilan dapat terlayani dengan sebaik baiknya serta mendapatkan hasil yang sesuai dengan tujuan dan harapan mereka".

"Dengan adanya deklarasi ini, artinya seluruh pihak di PA harus bekerja lebih keras lagi untuk pelayanan publik dengan komitmen,tupoksi dan SOP yang sudah kita canangkan. Moto kita adalah "kerja keras,kerja ikhlas dan kerja tuntas," pungkas Sumarwan.(Nonot)

Baca Juga

View