Jawapes Banjarnegara – Bupati Banjarnegraa Budhi Sarwono dalam waktu dekat akan menggelar razia karaoke dan tempat hiburan malam. Hal ini dipicu adanya kasus seorang perempuan Pemandu Lagu (PL) sebut nama samaran Anggrek, yang diduga mengidap HIV. Berdasarkan informasi di wilayahnya, Anggrek baru saja melahirkan bayi berjenis laki-laki.
Saat ditemui awak media di ruang kerjanya, Kamis (19/9/2019), Bupati mengemukakan bahwa sebenarnya pemeriksaan atau penertiban tempat karaoke dan hiburan malam sudah lama kita lakukan, namun kali ini kita gencarkan lagi lebih sering dan lebih meluas.
"Karaoke yang dimaksud adalah tempat karaoke yang disinyalir melakukan praktik "Nakal" yang merupakan ajang transaksi atau bernyanyi plus mesum dengan menjurus ke praktik prostitusi," terang Bupati Budhi Sarwono.
Lebih lanjut, beliau membeberkan terkait tentang kasus pemandu lagu itu, dirinya membenarkan adanya perempuan dengan kondisi gawat yang hendak melahirkan lalu dibantu oleh dua orang yang pada saat itu menghadap ke Bupati, Sabtu (14/9/2019). Perempuan tersebut mengaku berasal dari sebuah kota dari Provinsi Jawa Barat dan Banjarnegara, dia bekerja sebagai pemandu lagu dengan kondisi tidak memiliki uang.
"Mendengar laporan warga, saya perintahkan staf saya untuk mengurus ibu yang hendak melahirkan itu ke rumah sakit karena dia tidak memiliki uang untuk biaya. Pemerintah Daerah Kabupaten Banjarnegara yang menanggung biaya tersebut. Dari kisahnya ternyata harus dilakukan operasi sesar dengan menelan biaya yang cukup besar, tapi ini atas nama kemanusiaan tidak memandang dia dari mana.
"Berdasarkan hasil informasi dari salah satu rumah sakit yang ada di Kabupaten Banjarnegara, Minggu (15/9/2019). Saya menerima laporan bahwa proses persalinan dengan kondisi keduanya selamat. Namun ketika mendengar dari hasil cek darah lalu saya terkejut bahwa perempuan tersebut dinyatakan positif mengidap HIV," imbuhnya. ( Egy/Ard )
View
Posting Komentar