Jawapes Pacitan - Kepedulian warga atas terjangkitnya wabah penyakit Hepatitis A yang menyerang di tiga kecamatan di wilayah Kabupaten Pacitan sehingga menyebabkan 975 orang yang menderita penyakit tersebut. Walaupun dari Dinas Kesehatan Pacitan sudah menyatakan bisa diatasi namun masih belum tahu pasti kapan status KLB akan dicabut.
Dengan demikian menggugah hati warga untuk menjadi relawan Hepatitis A di Pacitan, dengan menggelar aksi membagikan sedikitnya 2000 masker dan 1000 selebaran di beberapa titik yang ada di wilayah kota yang beberapa kali menyabet piala Adipura.
Kristanto Waluyo sebagai Koordinator Relawan Hepatitis A Pacitan mengatakan, jika kegiatan pembagian masker serta selebaran ini bertujuan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat terkait virus Hepatitis A yang sedang menyerang di beberapa kecamatan di Pacitan.
"Kami relawan bersinergi dengan pihak-pihak terkait seperti dari Kodim 0801, Satpol PP, Relawan ETD dan awak media membagikan masker dan selebaran untuk pengetahuan masyarakat tentang penyebaran virus tersebut, sekaligus sebagai pemutus mata rantai wabah penyakit hepatitis A," ujarnya saat di temui dalam kegiatan tersebut di Terminal Bus Pacitan, Selasa (2/7/2019).
Para relawan pada hari ini membagikan masker dan selebaran di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Pacitan di beberapa titik seperti di Pasar Minulyo, Terminal Bus Pacitan, teras BRI dan di Simpang Penceng, sementara di Kecamatan Sudimoro ada di dua titik yaitu Pasar Sudimoro Desa Ketanggung dan Klinik Anugerah Sehat.
Romo Sabas Kus Nugroho yang juga sebagai Koordinator Relawan mengatakan, pembagian leaflet/selebaran dan masker oleh relawan bertujuan untuk mencegah penyebaran penyakit Hepatitis A yang saat ini sudah berstatus KLB (Kejadian Luar Biasa) sejak sepekan terakhir.
"Diharapkan selain membagikan leaflet dan masker relawan juga aktif memberikan sosialisasi kepada masyarakat supaya yang masih sehat terhindar dari penyakit Hepatitis A dan bisa memutus mata rantai penyebaran penyakit Hepatitis A, serta selalu berkoordinasi dengan instansi terkait dalam hal ini Dinkes Pacitan, sebagai kepanjangan tangan dari proses edukasi kepada masyarakat terhadap pentingnya pola hidup bersih dan sehat (PHBS)," pungkasnya.(Ans)
View
Dengan demikian menggugah hati warga untuk menjadi relawan Hepatitis A di Pacitan, dengan menggelar aksi membagikan sedikitnya 2000 masker dan 1000 selebaran di beberapa titik yang ada di wilayah kota yang beberapa kali menyabet piala Adipura.
Kristanto Waluyo sebagai Koordinator Relawan Hepatitis A Pacitan mengatakan, jika kegiatan pembagian masker serta selebaran ini bertujuan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat terkait virus Hepatitis A yang sedang menyerang di beberapa kecamatan di Pacitan.
"Kami relawan bersinergi dengan pihak-pihak terkait seperti dari Kodim 0801, Satpol PP, Relawan ETD dan awak media membagikan masker dan selebaran untuk pengetahuan masyarakat tentang penyebaran virus tersebut, sekaligus sebagai pemutus mata rantai wabah penyakit hepatitis A," ujarnya saat di temui dalam kegiatan tersebut di Terminal Bus Pacitan, Selasa (2/7/2019).
Para relawan pada hari ini membagikan masker dan selebaran di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Pacitan di beberapa titik seperti di Pasar Minulyo, Terminal Bus Pacitan, teras BRI dan di Simpang Penceng, sementara di Kecamatan Sudimoro ada di dua titik yaitu Pasar Sudimoro Desa Ketanggung dan Klinik Anugerah Sehat.
Romo Sabas Kus Nugroho yang juga sebagai Koordinator Relawan mengatakan, pembagian leaflet/selebaran dan masker oleh relawan bertujuan untuk mencegah penyebaran penyakit Hepatitis A yang saat ini sudah berstatus KLB (Kejadian Luar Biasa) sejak sepekan terakhir.
"Diharapkan selain membagikan leaflet dan masker relawan juga aktif memberikan sosialisasi kepada masyarakat supaya yang masih sehat terhindar dari penyakit Hepatitis A dan bisa memutus mata rantai penyebaran penyakit Hepatitis A, serta selalu berkoordinasi dengan instansi terkait dalam hal ini Dinkes Pacitan, sebagai kepanjangan tangan dari proses edukasi kepada masyarakat terhadap pentingnya pola hidup bersih dan sehat (PHBS)," pungkasnya.(Ans)
View
Posting Komentar