Hangatnya Jawa Timur Menyambut Anies

Jawapes Blitar - Pada Lomba Desa tingkat Provinsi Jawa Timur, Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun terpilih mewakili Pemerintah Daerah Kabupaten Blitar. Sebagai wakil Kabupaten Blitar di lomba desa tingkat provinsi, Desa Kendalrejo kedatangan tim penilai lomba yang disambut oleh Bupati dan Wakil Bupati Blitar, Rabu (26/6/2019) bertempat di kantor Desa Kendalrejo Kecamatan Talun yang dihadiri oleh OPD, Polsek, Danramil, Camat Talun, Kepala Desa Kendalrejo, Banser, Pecalang dan PKK.

Desa Kendalrejo terpilih berdasarkan seleksi penilaian lomba desa tingkat kecamatan dan berhak mewakili Pemkab Blitar pada lomba desa tingkat provinsi, lantaran dianggap memiliki potensi dan unggulan, dibandingkan dengan desa-desa lainnya di Kabupaten Blitar.

Bupati Blitar Drs. H. Rijanto, MM. mengatakan bahwa Desa Kendalrejo dipilih karena memiliki potensi lokal yang sangat luar biasa. Seperti buah-buahan, telur, komoditas pangan lainnya, pembuatan gong dari drum. Kemudian, toleransi antar umat beragama di sini sangat baik. Maka dari itu, Desa Kendalrejo kami beri amanat untuk mengikuti lomba desa.

Kabupaten Blitar menjadi salah satu daerah di Provinsi Jawa Timur menjadi daerah terakhir dikunjungi tim penilai dari pemerintah provinsi perihal lomba desa, setelah Kabupaten Pacitan, Kabupaten Madiun dan Kabupaten Malang.

"Karena ini penilaiannya sangat ketat dan objektif, jadi kalau ada penilaian-penilaian yang subjektif, pemerintah provinsi sangat mempertimbangkannya. Kalau ada yang kurang, kan yang rugi juga provinsi. Namun demikian, Desa Kendalrejo kita doakan semoga menang lagi dan mewakili provinsi Jawa Timur di tingkat yang lebih tinggi," jelasnya.

Penilaian yang dilakukan oleh tim dari pemerintah Provinsi Jawa Timur pada Desa Kendalrejo meliputi keamanan lingkungan sosial masyarakat, sektor kesehatan, kesiap siagaan pemerintah desa dalam menanggulangi potensi bencana hingga akselerasi pelayanan masyarakat dari pemerintah desa.

"Jadi kalau terkait keamanan, kami libatkan dari Polda. Bidang kesehatan, dilibatkan juga dari Dinas Kesehatan, sedangkan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) juga dilibatkan tentang cara menangani jika ada bencana desa. Jadi semua pelayanan hingga keamanan untuk masyarakat benar-benar diperhatikan. Pemerintah desa juga mengundang akademisi untuk merancang formula yang baik untuk pelayanan masyarakat," ungkap  Bupati Blitar.

Bupati juga mengingatkan kepada masyarakat setempat terutama kepada perangkat desa, supaya ajang perlombaan ini tidak disikapi secara berlebihan dan bukan tujuan utama. Dia menandaskan, dibalik prestasi yang diimiliki Desa Kendalrejo itu, bagaimana menjadi sarana pemacu pelayanan masyarakat yang optimal.

"Dengan prestasi yang dimiliki ini juga membawa dampak yang nyata bagi kepentingan masyarakat dalam hal ini pelayanan masyarakat yang makin optimal," pungkasnya.(adv/yud/Humas Kab.blitar)

Baca Juga

View