Kapolres Ponorogo Pimpin Penyemprotan Disinfektan di Sepanjang Rute

Jawapes, PONOROGO - Kapolres Ponorogo AKBP Mochamad Nur Aziz, S.H., S.I.K., M.Si. pimpin penyemprotan disinfektan dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Ponorogo.

  

Dalam kegiatan penyemprotan disinfektan, Kapolres Ponorogo didampingi Kasdim Ponorogo, Kabag Ops, Kasat Samapta dengan menaiki kendaraan PMK sambil berdiri di barisan depan.

Adapun rute yang disemprot disinfektan, yaitu mulai Mapolres Ponorogo - Jalan Bhayangkara - Jalan Urip Sumoharjo - Jalan Diponegoro - Jalan Hasyim Asy'ari - Jalan Aloon2 Selatan - Jalan Jend Sudirman - Jalan Gajah Mada - Jalan Ir H. Juanda - Jalan Letjen Soeprapto - Pasar Pon - Jalan Bathoro Katong - Jalan KH Ahmad Dahlan - Pasar Legi - Jalan Soekarno Hatta - Pabrik Es Salju Buana - Jalan Letjen S. Parman - Jalan MT Haryono - Tambak bayan - Jalan Urip Sumoharjo - Jalan Raden Saleh - Jalan KBP Duryat - Mapolres Ponorogo Jalan Bhayangkara (finish).

Kapolres Ponorogo AKBP Mochamad Nur Aziz, S.H., S.I.K., M.Si menyampaikan bahwa kegiatan Penyemprotan disinfektan ini merupakan salah satu upaya Polres Ponorogo bersama dengan TNI dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Ponorogo.

“Kegiatan penyemprotan disinfektan ini sebagai bentuk ikhtiar / upaya untuk mencegah laju penyebaran wabah Covid-19 khususnya di wilayah Ponorogo,” ujarnya.

 

AKBP Azis juga menjelaskan, dipilihnya jalanan kota karena memang jumlah konfirmasi positip covid19 di kota Ponorogo cukup banyak sehingga perlu dilakukan penyemprotan dengan disinfektan. 

"Hari ini kita lakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah ruas jalan kota Ponorogo," ujar Kapolres Ponorogo. 

Masih AKBP Azis, dalam kegiatan tersebut,  personil juga mengedukasi warga dengan menggunakan kendaraan public address Sat Samapta untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Sampai saat ini pandemi covid 19 belum juga usai, diharapkan semua warga masyarakat tetap  menerapkan 6 M yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas diluar dan menghindari makan bersama,” pungkasnya. 

(Tyaz)

Pembaca