![]() |
Petugas Dinas PU Bina Marga meninjau jalan mengalami tanah longsor |
Jawapes, PACITAN - Kejadian tanah longsor di ruas jalan Provinsi jalur Pacitan-Ponorogo tepatnya di Desa Ploso Tegalombo mengakibatkan badan jalan ambles sekitar 50 meter. Atas peristiwa tersebut, Dinas PU Bina Marga gerak cepat untuk atasi dampak longsor.
Kepala UPT Pemeliharaan Jalan dan Jembatan (PJJ) Dinas PU Bina Marga Wilayah Pacitan, Budi Harisantoso saat di temui awak media menyatakan, anggaran yang di gunakan untuk perbaikan badan jalan tersebut menggunakan dana belanja tidak terduga dari Pemprov Jatim.
"Saat ini alat berat telah diterjunkan ke lokasi dan ada penambahan personil pekerja yang nantinya akan mempercepat pengerjaan. Target sebelum Nataru proyek akan selesai dan dapat di lalui kembali," tegasnya, Rabu (11/12/2024).
Lebih lanjut, Budi Harisantoso menjelaskan, sementara ini masih dilakukan buka tutup jalan dan untuk kendaraan yang melewati wilayah tersebut, bagi kendaraan yang melebihi batas muatan 7 ton tidak di perbolehkan lewat. Seluruh pengguna jalan yang melintas di kawasan tersebut diminta untuk lebih berhati-hati. Hujan yang mengguyur kawasan Pacitan dalam beberapa hari terakhir membuat kondisi tanah menjadi labil, sehingga risiko longsor semakin meningkat. Sebagai antisipasi longsor dan pohon tumbang UPT Dinas PU Bina Marga Provinsi terjunkan Unit Reaksi Cepat untuk siaga di lokasi rawan agar ketika terjadi longsor dan pohon tumbang bisa langsung di atasi.
Dinas PU Bina Marga Wilayah Pacitan menghimbau kepada pengendara untuk tidak memaksakan perjalanan jika kondisi hujan deras dan gelap. “Kami berharap masyarakat tetap waspada dan berhati-hati saat melintas. Ikuti arahan petugas di lapangan dan tetap memperhatikan rambu-rambu agar terhindar dari risiko yang tidak diinginkan,” ujarnya. (Nonot)
Pembaca
Posting Komentar