991 Mahasiswa Universitas Ibrahimy Sukorejo Situbondo Ikuti Wisuda


 

Jawapes, SITUBONDO - Rapat Terbuka Senat Wisuda XXXIII Program Diploma, Sarjana dan Magister Universitas Ibrahimy (UNIB) Sukorejo, Situbondo Tahun akademik 2024 -2025 Digelar, Sabtu (21/9/2024) bertempat di Auditorium Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo.


Hadir dalam wisuda ini, antara lain Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, KHR. Achmad Azaim Ibrahimy, Wakil Pengasuh Dr. (H.C.) K.H. Afifuddin Muhajir, M.Ag., Nyai Hj. Nur Sari As’adiyah, Kabid Dikti Dr. Maskuri, M.Pd.I., Rektor KH. Ach. Fadhail, SH.,MH., Wakil Rektor I Dr. Minhaji, M.Pd.I., Wakil Rektor II Hj.Djuwairiyah,Ph.D, Wakil Rektor III Dr. Ir. Abdul Muqsith, M.Ling.


Adapun jumlah mahasiswa dan mahasiswi yang diwisuda sebanyak 991 orang, terdiri dari wisudawan program Pascasarjana, Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam (FSEI), Fakultas Tarbiyah (FT), Fakultas Dakwah (FD), Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek), Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora (Fishum), dan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK). Serta turut dihadiri oleh para orang tua wisudawan dan wisudawati untuk memberikan apresiasi dan rasa syukur kepada putera dan puterinya.



Dalam kesempatan itu, Rektor Universitas Ibrahimy, KH. Ach. Fadlail, SH.,MH., menyampaikan rasa syukur karena prosesi wisuda berlangsung dengan lancar dan puji syukur kepada Allah SWT.


"Momentum wisuda ini menandai pencapaian satu fase studi mahasiswa di perguruan tinggi telah selesai dilalui. Sebagai orang yang telah dianugerahi ilmu oleh Allah SWT, wisudawan harus memiliki amanah tanggung jawab untuk mengamalkan ilmunya di tengah lingkungan masyarakatnya,” kata Rektor Universitas Ibrahimy Sukorejo.


Lebih lanjut, KH. Ach. Fadlail mengatakan, seorang sarjana yang santri memiliki distingsi keilmuan yang paripurna dan integratif, jika diamalkan maka akan bernilai manfaat yang luar biasa bagi dirinya dan masyarakat luas.


"Universitas Ibrahimy sebagai institusi pendidikan yang telah melahirkan ilmuwan, tentu memiliki harapan agar ilmu yang telah diperoleh bisa menjadi ilmu yang bermanfaat, ilmu yang mengantarkan seseorang semakin bertaqwa kepada Allah SWT dan mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ungkapnya.


KH. Ach. Fadlail berharap, para wisudawan agar terus belajar. Jangan pernah merasa lelah untuk belajar karena alam semesta ini memiliki cakrawala luas sebagai laboratorium keilmuan yang tidak akan pernah kering dan akan terus mengalirkan ilmu pengetahuan bagi para pencarinya. 


"Semoga kita senantiasa dalam petunjuk dan bimbingan Allah SWT,” pungkasnya.


Perlu diketahui, dalam kegiatan wisuda tersebut, juga disampaikan Orasi Ilmiah oleh Guru Besar Universiti Malaya Malaysia, Prof. Dr. Mohd Roslan Bin Mohd Nor dengan tema "Peran Perguruan Tinggi Islam dalam Membangun Peradaban Islam di Era Disrupsi". (*)

Baca Juga

Pembaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama