Kapolres, Dandim 0736 dan Pj. Bupati Batang beserta jajarannya melakukan gelar pasukan operasi ketupat candi.
Kapolres Batang AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo mengatakan, bahwa ada 4 pos utama yang disiapkan, yakni Pos Sinergitas, Pos Pengamanan, Pos Terpadu dan 11 Pos Strong Poin.
"Pasukan akan disiagakan di jalur Pantura maupun tol untuk mengurai kepadatan," katanya saat ditemui usai apel gelar pasukan Operasi Ketupat Candi, Rabu (03/04/2024) di Jl. Veteran.
Sementara para emudik yang melintas di jalur tol juga akan dibantu agar tetap merasa nyaman dengan adanya Pos pelayanan yang telah disiapkan di rest area 379A dan 360B. Hal itu dilakukan koordinasi dengan pihak pengelola Rest Area guna menerapkan 4 simulasi sebagai antisipasi penumpukan.
"Jika terjadi kepadatan, akan diterapkan sistem pengaturan di dalam rest area, bahkan hingga sistem buka tutup pintu masuk rest area jika diperlukan untuk mencegah penumpukan," terang Kapolres.
Sistem satu arah akan dimulai pada hari Jumat tanggal 5 April Pukul 14.00 Wib, dengan menunggu arahan dari pusat dan sebelumnya akan dilakukan pembersihan di sekitar rest area. Aparat gabungan, termasuk TNI/Polri dan relawan akan bertugas mulai Kamis malam, 3 April Pukul 00.00 Wib hingga 16 April 2024.
Pj. Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengungkapkan, langkah konkret Pemerintah dalam mendukung kelancaran arus mudik yaitu melalui keterlibatan aparat Satpol PP, Dishub, BPBD serta TNI/Polri dan relawan.
"Semua kami terjunkan ke lapangan bersama TNI/Polri dan relawan untuk membantu pengamanan selama arus mudik dan balik," terangnya.
Sedangkan Dandim 0736/Batang Letkol Inf. Ahmad Alam Budiman menegaskan, bahwa Kodim Batang berkomitmen dalam mendukung pengamanan arus mudik.
"Apabila dibutuhkan, kami telah menyiapkan 370 personel untuk membantu Polres Batang sehingga pemudik tetap merasa nyaman saat melintas di jalur Pantura maupun tol Batang-Semarang," tandasnya.(Santo)
Pembaca
Posting Komentar