Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Wahyu Bintoro didampingi Wakapolresta Sidoarjo AKBP Denny Agung dan Kepala Desa Cemengbakalan Samsul Huda tinjau vaksinasi anak
Jawapes, SIDOARJO - Bersama instansi terkait, tenaga kesehatan Polresta Sidoarjo menggelar vaksinasi jenis Sinovac di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1, Banjarkemantren, Buduran, dan SDN Cemengbakalan 2, Senin (10/1/2022).
Kegiatan yang dibagi beberapa gelombang tersebut, gunanya untuk mengantisipasi timbulnya kerumunan, bahkan sebelum disuntik siswa/i juga diminta wajib memakai masker, cek suhu tubuh, sterilisasi tangan menggunakan disinfektan, dan pengecekan kesehatan.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro yang juga hadir langsung meninjau vaksinasi anak pelajar MIN 1 dan SDN Cemengbakalan 2. Ia berharap protokol kesehatan dipatuhi pihak sekolah dan murid, serta semakin banyak pelajar usia 6-11 tahun telah tervaksin.
"Saat belajar mengajar di sekolah masuk, kami target sebanyak 4.000 anak usia 6 sampai 11 tahun divaksin. Selebihnya ketika sekolah libur, para orang tua dapat membawa putra atau putrinya ke gerai-gerai vaksinasi Polresta Sidoarjo," kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo wahyu Bintoro, saat meninjau vaksinasi anak di SDN Cemeng Bakalan 2, Sidoarjo, Senin (10/1/2022) siang.
Kombes Pol Kusumo menambahkan, sekarang cakupan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Sidoarjo, sudah 38 persen lebih atau 70 ribu lebih anak. Karenanya kami bersama TNI, Dinas Kesehatan, maupun pihak lainnya akan terus berupaya memasifkan vaksinasi anak ke seluruh wilayah di Kabupaten Sidoarjo.
"Berbagai upaya akan dilakukan secara masif. Termasuk akselerasi vaksinasi anak di wilayah pedesaan. Polanya sama dengan vaksinasi bagi orang tua atau lansia sebelumnya. Tim kami akan lakukan layanan jemput bola, melalui gerai vaksinasi mobile pedesaan dan gerai vaksin 24 jam," lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1, Buduran, Sidoarjo Mustain mengatakan, kegiatan vaksinasi murid sekolahnya bertujuan untuk mempercepat terbentuknya herd immunity bagi anak usia 6-11 tahun. Pembelajaran tatap muka yang kembali berjalan normal di tengah masa pandemi, tentu harus ditunjang dengan percepatan vaksinasi.
"Harapannya, setelah kami semua di sekolah sudah tervaksin, dapat terhindar dari penularan Virus Corona," ujarnya.
(tyaz)
View
Posting Komentar