Sutrisno bersama anak yatim dan tokoh masyarakat
Jawapes, SIDOARJO - Ratusan warga Dusun Semampir RW06 Desa Sidorejo Kecamatan Krian Kabupaten Sidoarjo berkumpul di punden gelar doa bersama istiqosah yang bertujuan untuk keberkahan bangsa Indonesia, sekaligus memperingati hari jadi ke 1 pembangunan kampung tangguh.
Menurut ketua RW06 Dusun Semampir, Sutrisno yang juga anggota Kodim 0816/Sidoarjo ini menjelaskan bahwa komitmen warga yang pernah dicetuskan akan terus mengembangkan kampung tangguh, dimana dengan keberadaan kampung tangguh yaitu sebagai sarana pencegah penyebaran Covid-19. "Dan hal itu sudah dapat dirasakan manfaatnya oleh warga RW06 Dusun Semampir," ujarnya.
Selain itu, kami juga membina kader-kader relawan Covid dari kalangan pemuda, dan membina karangtaruna melalui kegiatan olah raga pencak silat PSHT Pusat Madiun, memberdayakan dan mengelola usaha masyarakat secara mikro untuk kepentingan bersama, tutur Sutrisno.
Tambah Sutrisno, sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, maka kami memperingati hari pembangunan kampung tangguh ke 1, pembangunan punden taman edukasi serta 1 tahun hari berdirinya sub rayon pencak silat PSHT Cabang Sidoarjo, dengan membagikan santunan kepada anak yatim, juru kunci punden serta berdoa untuk keberkahan negeri Indonesia di tengah pandemi Covid-19.
Sementara itu, ketua Cabang PSHT Pusat Madiun Sidoarjo Mursito menyampaikan bahwa kampung tangguh yang sudah berjalan ini menjadikan motivasi dan inspirasi bagi desa lain.
"Saya berharap, kedepannya kampung tangguh akan dikolaborasikan dengan PSHT untuk menjadi kampung pesilat, agar generasi mudanya juga mampu memiliki prestasi di dunia atlit pencak silat yang mendunia," pungkasnya.(tyaz)
View
Posting Komentar